Jumlah Orang Miskin di Jateng Turun 102,57 Ribu, Simak Catatan BPS Kuartal I 2022

- 16 Juli 2022, 09:06 WIB
Jumlah Orang Miskin di Jateng Turun 102,57 Ribu, Simak Catatan BPS Kuartal I 2022.
Jumlah Orang Miskin di Jateng Turun 102,57 Ribu, Simak Catatan BPS Kuartal I 2022. /BPS Provinsi Jawa Tengah

PORTAL PEKALONGAN - Kabar baik untuk warga Jawa Tengah. Angka kemiskinan atau jumlah orang miskin di Jateng berkurang 102,57 ribu orang, dari 3,93 juta jiwa menjadi 3,83 juta jiwa pada kuartal I 2022.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka kemiskinan menurun sebesar 0,32 persen poin, dari sebelumnya 11,25 persen pada September 2021, menjadi 10,93 persen pada Maret 2022. Ini berarti, penduduk miskin di Jateng berkurang 102,57 ribu orang, dari 3,93 juta jiwa menjadi 3,83 juta jiwa.

Kepala BPS Jateng Adhi Wiriana mengungkapkan, catatan tersebut merupakan hasil dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada Maret 2022. Adapun, metodologi pengukuran menggunakan konsep kebutuhan dasar atau basic needs approach, yang terdiri atas garis kemiskinan makanan (GKM) dan garis kemiskinan non makanan (GKNM).

Baca Juga: Jumlah Orang Miskin di Jateng Turun 102,57 Ribu, Bangkitnya Ekonomi setelah Pandemi

"Alhamdulillah pada Maret 2022 terjadi penurunan kemiskinan dibanding September 2021. Di Jawa Tengah penduduk miskin sebanyak 10,93 persen dari total penduduk atau 3,83 juta orang. Presentase ini terjadi penurunan 0,32 persen poin (dibanding September 2021) dan turun 0,86 persen poin, dibanding Maret 2021 yang sebesar 11,79 persen," ujarnya, saat rilis daring, Jumat (15/7/2022).

Tren turunnya jumlah orang miskin di Jawa Tengah, dipandang Adhi sebagai suatu hal positif. Ini mengingat, selama ini provinsi yang dipimpin duet Ganjar-Yasin fokus menurunkan kemiskinan dengan berbagai program.

Selain program pengentasan kemiskinan, Adhi mengatakan, beberapa faktor yang memengaruhi tingkat kemiskinan di Jateng di antaranya Pandemi Covid-19 yang membaik. Pertumbuhan ekonomi Jateng Triwulan I 2022 mencapai 5,16 persen (y-to-y). Adapula faktor konsumsi rumah tangga pada PDRB yang tumbuh 4,30 persen (y-on-y) pada triwulan 1 2022.

Baca Juga: Inilah 6 Mental Miskin yang Wajib Diketahui, Apakah Kamu Termasuk di dalamnya?

Data BPS memaparkan, Pemprov Jateng selalu berupaya menurunkan angka kemiskinan. Tercatat, pada September 2017 angka kemiskinan sebanyak 12,23 persen (4,20 juta orang), pada September 2018 11,19 persen (3,87 juta orang), pada September 2019 10,58 persen (3,68 juta orang).

Halaman:

Editor: Arbian T

Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah