STIE Tamansiswa Banjarnegara Dukung Pengembangan Inovasi UMKM dan Potensi Pariwisata Desa

4 Oktober 2021, 10:14 WIB
STIE Tamansiswa Banjarnegara Dukung Pengembangan Inovasi UMKM dan Potensi Pariwisata Desa /STIE Tambara/Portal Pekalongan

PORTAL PEKALONGAN – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tamansiswa Banjarnegara (STIE Tambara) dukung pengembangan inovasi UMKM dan potensi pariwisata desa.

STIE Tamansiswa atau STIE Tambara sebagai salah satu perguruan tinggi yang menjadi asset dan kebanggaan daerah terus melakukan inovasi dan terbosan dalam rangka ikut serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan daerah.

Komitmen dan dukungan nyata STIE Tamansiwa Banjarnegara dalam pengembangan inovasi UMKM dan potensi pariwisata desa diungkapkan Ketua STIE Tambara, Lustono, S.Pd, MM saat membuka acara pembekalan KKN Tematik pada Senin, 3 Oktober 2021.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 4 Halaman 96, 97, 98, 99: Temukan Unsur-Unsur Cerita yang Ada dan Tuliskan!

STIE Tamansiswa Banjarnegara selama ini telah menggandeng beberapa instansi seperti Baperlitbang, Disindagkop UMKM dan Dinas Pariwisata untuk bersama-sama dalam memajukan dan mendorong serta berpartisipasi membangun desa dalam wadah atau kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT).

Ketua STIE Taman Siswa Banjarnegara Lustono, S.Pd, MM mengatakan KKN Tematik Tahun Akademik 2021/2022 mengangkat tema Pemulihan Ekonomi Nasional di Masa Pandemi Covid-19 dengan 4 pilar utama yaitu Ekonomi, Pariwisata, Pendidikan dan Kesehatan.

Baca Juga: Jadwal Acara MNC TV Hari Ini Senin 4 Oktober 2021, Ada Upin dan Ipin, Raden Kian Santang, hingga Salur Sepuh

KKN Tematik kali ini juga mendukung program pemerintah Kabupaten Banjarnegara yaitu pencegahan stunting dimana salah satu lokasi KKN tematik merupakan lokus stunting.

KKN Tematik sebagai salah satu implementasi program Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka dimana mahasiswa tidak hanya belajar dikampus tetapi dituntut untuk belajar di luar kampus. salah satunya dengan KKN Tematik.

"Pelaksanaan KKN Tematik ini agar mahasiswa dapat menemukan potensi yang dimiliki oleh desa dan mampu mengembangkan potensi yang ada sehingga mampu meningkatan perekonomian masyarakat di masa Pandemi ini," terang Lustono.

Baca Juga: PSIS Semarang Hempaskan Persebaya 3-2, Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan

Tahun ini sebanyak 45 mahasiswa dari dua program studi yakni Akuntansi dan Manajemen mengikuti kegiatan KKN Tematik yang dilaksanakan selama 40 hari di beberapa desa yakni Desa Gumelem Wetan, Pagak, Glempang, Adipasir dan Gentansari.

Sementara itu Kabid Penelitian, Pengembangan dan Perencaaan Program Baperlitbang Kabupaten Banjarnegara M.Muiz Raharjo, S.STP, M.Si berharap peran Mahasiswa untuk memberikan sentuhan dan warna ditengah masyarakat diharapkan memberikan nuansa dan metode baru bagi masyarakat tentunya dengan tetap mengutamakan aspek dan nilai lokal konten.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Senin 4 Oktober 2021, Aries Taurus Gemini Cancer Kontrol Emosi dan Berhati-hatilah

"KKN Tematik sebagai bentuk implementasi kerjasama antara STIE Tamansiswa dengan Pemerintah Daerah, diharapakan pihak kecamatan dan desa yang menjadi lokasi KKN dapat memberikan support dan menerima dengan baik kehadiran mahasiswa untuk bersama-sama dan berkolaborasi mengurai permasalahan yang dihadapi desa dan meningkatkan potensi desa" paparnya.

Selain itu, pendampingan juga diharapkan dilakukan oleh Mahasiswa dalam menggali potensi Wisata dan pengembangannya, selain itu memberikan sentuhan terhadap permasalan yang dihadapi, seperti pemasaran produk, dan pembukuan laporan keuangan. ***

Editor: Dimas Diyan Pradikta

Sumber: Wawancara

Tags

Terkini

Terpopuler