Syuting di Tengah Pengungsian dan Ada Adegan Berpelukan, Film TMTM Diboikot Warga Lumajang

22 Desember 2021, 19:05 WIB
Syuting di Tengah Pengungsian dan Ada Adegan Berpelukan, Film TMTM Diboikot Warga Lumajang /Instagram @cakyo_saversemeru/

 

PORTAL PEKALONGAN - Ramai diperbincangkan di media sosial, warga Lumajang boikot film TMTM (Terpaksa Menikahi Tuan Muda) yang syuting di tempat pengungsian warga terdampak erupsi Semeru.

Suasana pengungsian yang masih berduka sejak erupsi Semeru pada 4 Desember 2021 menjadi ramai lantaran warga setempat yang geram karena adanya proses syuting film TMTM.

Tak hanya itu, yang mebuat warga setempat geram karena adanya adegan berpelukan yang ditonton oleh anak-anak di pengungsian.

Baca Juga: Heboh! Warga Lumajang Terdampak Erupsi Semeru Boikot Film TMTM yang Syuting di Tempat Pengungsian

Hal tersebut diketahui dari unggahan Instagram akun @cakyo_saversemeru yang pada captionnya tertulis:

BENCANA BUKAN DRAMA

Ketika kami relawan lokal, yang tidak punya nama untuk membantu saudara sendiri penuh dengan Deama

Sekarang lokasi pengungsian justru dijadikan lokasi syuting sebuah drama

INI BENCANA BUKAN DRAMA

JANGAN JADIKAN BENCANA SEBUAH DRAMA

Dalam foto yang diunggah akun tersebut, terlihat adegan berpelukan antara pemain pria dan pemain wanita dalam proses syuting film TMTM.

Selain itu terdapat video yang menunjukkan adegan sedang mengobrol dan makan bersama sambil berpegangan tangan.

Baca Juga: Rafathar Selamat dari Kecelakaan Mobil Tabrak Truk, Raffi Ahmad Beri Apresiasi Rp100 Juta untuk Mbak Lala

Kejadian tersebut disaksikan oleh para warga dan membuat munculnya poster warga Lumajang boikot film TMTM.

Isi poster boikot tersebut adalah:

Warga Lumajang boikot film TMTM (Terpaksa Menikahi Tuan Muda)

Lumajang masih dalam suasana berkabung

Mayat saudara saudara kita yang terkubur material Semeru masih dalam harapan bisa ditemukan

Tim Anda datang ke pengungsian hanya untuk syuting film

Ditambah lagi aktor dan aktrisnya beradegan berpelukan di depan anak-anak

Sungguh sangat menyakiti hati kamu

#prayfor Lumajang.***

Editor: Oriza Shavira A

Tags

Terkini

Terpopuler