Selain Aipda Sofyan Gugur Akibat Ledakan Bom Astanaanyar, Dua Polisi Lainnya Masih Dirawat

- 8 Desember 2022, 19:35 WIB
Situasi usai bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, peneliti beri saran berikut kepada Polri dan BNPT.
Situasi usai bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, peneliti beri saran berikut kepada Polri dan BNPT. /Pikiran Rakyat/Rafi Fadhilah Rizqullah

 

PORTAL PEKALONGAN - Selain Aipda Sofyan, terdapat dua orang aparat kepolisian yang masih dirawat akibat ledakan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat pada Rabu, 7 Desember 2022.

Aswin Sipayung, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol menyatakan bahwa kini terdapat dua anggota polisi yang masih dirawat di RS Immanuel Bandung.

Selain dua orang polisi tersebut, terdapat 9 orang yang sudah bisa pulang ke rumah masing-masing dengan status berobat jalan.

Baca Juga: Aipda Sofyan Jadi Pahlawan Sejati Saat Bom Astanaanyar, Ketahui 2 Fakta Sang Personel Bhabinkamtibmas

"Yang meninggal dunia, anggota kita (Aiptu Anumerta Sofyan), akan diberikan santunan ke keluarganya dari Asabri yang rencananya hari ini," ujar Aswin Sipayung di Polrestabes Bandung.

Karena kejadian tersebut, Aswin Sipayung mengerahkan seluruh pasukannya untuk melindungi warga di setiap wilayah untuk menghindari adanya kemungkinan aksi terorisme yang terjadi seperti sebelumnya.

"Untuk kegiatan preventif, kita meningkatkan patroli di setiap wilayah," ujar Aswin Sipayung menambahkan.

Baca Juga: Kronologi Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar, Polri: Pelaku Gunakan Bom Panci Rakitan

Ibrahim Tompo, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol menyatakan dua orang polisi itu masih dirawat karena mengalami luka berat daripada korban lain yang telah pulangnya.

Halaman:

Editor: Alvin Arifin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x