Satupena Jateng Perlu Kembangkan Literasi untuk Hidup

- 21 Februari 2023, 10:05 WIB
Wakil Sekjen Satupena Pusat Swary Utami Dewi (kiri) bersama Gunawan Trihantoro dan Imroyati dari Satupena Jawa Tengah.
Wakil Sekjen Satupena Pusat Swary Utami Dewi (kiri) bersama Gunawan Trihantoro dan Imroyati dari Satupena Jawa Tengah. /Dok Satupena Jateng/


PORTAL PEKALONGAN - Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena Provinsi Jawa Tengah perlu mengembangkan literasi untuk hidup. Jadi bukan hanya literasi membaca dan menulis saja.

Hal itu dikemukakan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Satupena Pusat Swary Utami Dewi di Hotel Same, Cepu, Blora, Senin, 20 Februari 2023.

Pernyataan Swary Utami dikemukakan sehubungan dengan apresiasinya terhadap kegiatan-kegiatan Satupena Jawa Tengah sejak dideklarasikan April 2022.

Baca Juga: LPPM Unissula dan Satupena Jateng Gelar Pelatihan Menulis Gratis, Wujud Pengabdian Masyarakat

Selama ini sejumlah kegiatan literasi telah dilakukan Satupena Jawa Tengah, antara lain diskusi tentang revitalisasi alun-alun Kota Semarang, penerbitan dan peluncuran buku antologi puisi moderasi beragama, diskusi buku, pembacaan puisi, serta pelatihan jurnalistik dan penulisan artikel/esai, penulisan puisi esai dalam rangka Bulan Puisi Esai, pengisi webinar Satupena Pusat, baik sebagai pembicara, pembaca puisi, maupun host. Program yang masih digarap adalah penerbitan buku antologi esai tentang lingkungan hidup.

Kebetulan Swary Utami sedang bertugas di Blora dan di sela-sela kesibukannya menerima silaturahmi dari Gunawan Trihantoro dan Imroyati dari Satupena Jawa Tengah.

Baca Juga: Satupena Jateng dan Dinarpus Bersinergi akan Gelar FGD Mengangkat Potensi Sejarah dan Literasi Kota Semarang

Dilansir Portalpekalongan.com dari keterangan tertulis, Selasa 21 Februari 2022, Swary Utami memuji sejumlah kegiatan yang dilaksanakan Satupena Jawa Tengah. Ia menilai Satupena Jawa Tengah cukup aktif dan kreatif dalam membina dan mengembangkan kemitraan, terutama dalam proses penerbitan buku antologi esai tentang lingkungan hidup di mana Swary Utami ikut terlibat menulis.

"Saya lihat banyak penulis berbagai disiplin ilmu, bahkan ada sejumlah profesor, menyumbangkan tulisannya untuk penerbitan antologi esai tentang lingkungan hidup tersebut," katanya.***

Editor: Arbian T


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x