Network
PORTAL PEKALONGAN - Belakangan ini muncul modus baru berkedok Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan menyebarkan link update SATUSEHAT Mobile melalui pesan WhatsApp (WA).
Diketahui, PeduliLindungi resmi transisi ke SATUSEHAT Mobile. Namun Kemenkes menyatakan tidak pernah menyebarkan link update SATUSEHAT Mobile.
Untuk itu, Kemenkes mengimbau agar masyarakat waspada munculnya modus baru penipuan dengan menyebarkan link update SATUSEHAT Mobile melalui pesan WhatsApp (WA).
Baca Juga: BMKG Temukan Patahan Gringsing Berpotensi Gempa, Ganjar Minta Warga Tetap Tenang dan Tidak Panik
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat dan berbagai pihak terkait agar modus penipuan dengan menyebarkan link update SATUSEHAT Mobile dapat segera dihentikan.
Dilansir Portalpekalongan.com dari siaran pers, Jumat 17 Maret 2023, Bamsoet menyampaikan respons 4 poin terkait isu aktual tersebut.
Pertama, meminta aparat kepolisian melalui tim siber polri untuk segera menindaklanjuti upaya pencurian data melalui pesan singkat yang beredar di masyarakat, dengan menelusuri dan menginvestigasi serta menindak tegas oknum yang terlibat.
Kedua, meminta Kemenkes untuk terus memberikan imbauan kepada masyarakat agar mewaspadai pencurian data pribadi dari pesan singkat berkedok SATUSEHAT, ataupun pesan lainnya yang mengatasnamakan Kemenkes. Sebab, secara prosedural Kemenkes tidak pernah mengirimkan link update SATUSEHAT secara personal melalui Whatsapp.
Baca Juga: Sambut Subsidi Kendaraan Listrik Puluhan Juta Rupiah, Hyundai Genjot Produksi Ioniq 5
