PORTAL PEKALONGAN - Ian Andrew Gillan, pelatih kepala baru PSIS Semarang telah bertolak dari Aberdeen, Skotlandia menuju Indonesia, Minggu 26 September 2021.
Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengabarkan bahwa Ian Andrew Gillan akan transit dahulu di Amsterdam sebelum menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta di Cengkareng, Banten.
Menurut Yoyok, persyaratan administrasi Ian Andrew Gillan sudah aman sehingga mantan arsitek klub Liga Malaysia, Kedah FA berlisensi AFC Pro ini sudah dapat terbang ke Indonesia.
“Coach Ian administrasinya sudah beres semua sehingga langsung kami datangkan ke Indonesia,” tutur Yoyok Sukawi pada Senin, 27 September 2021 sebagaimana dilansir Portal Pekalongan dari laman resmi psis.co.id.
Diperkirakan Ian Andrew akan tiba di Indonesia Senin petang 27 September 2021 ini.
Sebagaimana warga negara asing lain yang masuk ke Indonesia, Ian Andrew akan mengikuti prosedur kedatangan dari luar negeri untuk melakukan tes PCR di bandara terlebih dahulu.
Setelah melewati dan lolos prosedur tes PCR di bandara, pelatih asal Skotlandia itu masih harus melaksanakan karantina mandiri selama delapan hari sebelum bergabung dengan tim.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Kota Semarang, 5 Kecamatan Nol Kasus
Yoyok Sukawi mengatakan bahwa dirinya sudah tak sabar untuk menyambut kedatangan Ian Andrew.
Dia berharap coach Ian Andrew bisa segera beradaptasi dengan komponen tim di tengah-tengah aktifitas menghadapi kompetisi BRI Liga 1 2021/2022.
Sehingga pelatih berlisensi AFC Pro itu dapat secepatnya menukangi Wallace Costa dkk dalam lanjutan Liga 1 2021.
“Semoga coach Ian Andrew segera beradaptasi dengan baik di tim. Karena suasana tim yang sekarang sudah bagus baik di lapangan mau pun kekeluargaan di luar lapangan,” pungkas Yoyok Sukawi.
Baca Juga: Masih Menganggur? Kemdikbud Luncurkan Program Ayo Kursus Gratis hingga Siap Kerja atau Berwirausaha
Kehadiran Ian Andrew Gillan memang sangat dinantikan. Apakah akan membuat performa PSIS Semarang semakin meningkat dan tajam dibanding sebelumnya?
Begitulah pertanyaan dan harapan yang muncul tidak hanya dari pihak manajemen saja, tetapi juga dari fans dan suporter PSIS.
Pasalnya dibawah polesan caretaker Imran Nahumarury, Laskar Mahesa Jenar belum pernah terkalahkan dalam empat pertandingan dan baru kebobolan 4 gol.
Bersama Imran Nahumarury, PSIS tampil luar biasa namun sang ceretaker harus bersiap-siap menepi dengan kehadiran coach Ian Andrew Gillan.***