Arsenal Kejatuhan Durian Runtuh akibat Juventus Dihukum Pengurangan Sepuluh Poin

23 Mei 2023, 21:26 WIB
Pemain Arsenal saat berduel dengan pemain Nottingham forest dalam lanjutan liga Premier Inggris, Sabtu 20 Mei 2023. /Tangkapan layar/Instagram @arsenal

PORTAL PEKALONGAN - Siapa yang tidak suka makan durian runtuh? Setiap orang pasti suka "durian runtuh" atau buah durian yang jatuh karena masak pohon. Hal yang sama juga terjadi dengan Arsenal setelah Juventus mendapat pengurangan hukuman 10 poin.

 

Ceritanya begini lho. Dikutip dari Football Italia, Juventus Dihukum Pengurangan 10 Poin, Melorot ke Posisi Ke-7.

Di awal musim ini, Bianconeri yang kehilangan 15 poin tetapi dianulir oleh keputusan banding, kembali dikenai sanksi serupa dengan hukuman pengurangan 10 poin.

Juventus Resmi Dikurangi 10 Poin

Kok bisa? Penyebabnya adalah "penyimpangan keuangan" dan "akuntansi palsu" di Turin. Mereka bisa saja mengajukan keberatan atas keputusan terbaru ini, namun yang pasti sekarang mereka harus melorot ke posisi ketujuh Serie A dengan hanya menyisakan dua pertandingan musim ini.

Baca Juga: Ini Tiga Poin Kesepakatan Kerja Sama PSSI dengan Japan Football Association

Apesnya Juventus adalah keuntungan bagi Arsenal. Ya, Arsenal bisa diibaratkan mendapat durian runtuh, buah durian yang jath ke tanah karena sudah masak pohon.

Juventus ketiban apes dengan pengurangan 10 poin di Serie A dan hukuman itu menguntungkan Arsenal di Liga Champions 2023 - 2024.

Akibat pengurangan 10 poin itu, Juve tidak akan bermain di Liga Champions musim depan.

Nah, di sisi lain, Arsenal, akan kembali ke Liga Champions. Terlebih lagi, pot tempat pengundian babak penyisihan grup ditentukan oleh faktor-faktor seperti pencapaian prestasi dan trofi yang dimenangkan di musim sebelumnya. Utamanya, pot tempat pengundian juga mempertimbangkan koefisien UEFA setiap klub.

Baca Juga: Liga EUROPA: Roma Imbang Tanpa Gol Lawan Leverkusen

Ini penjelasannya! Arsenal adalah sebagai runner-up Liga Primer. Arsenal akan kembali ke Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2016-2017 itu sebenarny akan ditempatkan di Pot 3.

Nah, dengan tersingkirnya Juve dan AC Milan, yang mengisi posisi Bianconeri memiliki skor koefisien yang lebih buruk daripada The Gunners, tim Mikel Arteta akan dinaikkan ke Pot 2.

 

Ini artinya, mereka akan terhindar dari tim-tim kuat dari pot tersebut, yang secara teori membuat hasil undian mereka nantinya terasa lebih mudah.

Manajer Arsenal Arteta Ucapkan Selamat Atas Gelas Juara Liga Inggris Kepada Manchester City Instagram/ Arsenal

Yang terjadi setelah itu adalah, Arsenal akan bergabung dengan Real Madrid, Inter Milan dan Atletico Madrid di Pot 2 dan akan diundi ke dalam grup yang nantinya berisi tim-tim dari Pot 1, 3 dan 4.

Masih tidak terima dengan penjelasan di atas?

Ini lho biar lebih jelas lagi. Juventus dihukum pengurangan 10 poin di Liga Italia berdasarkan keputusan Pengadilan Banding Federal terkait kasus capital gain, Senin, 22 Mei 2023 waktu setempat.

Baca Juga: Apresiasi Perjuangan Atlet SEA Games 2023, Kemenpora Gelar Kirab Juara, Simak Agendanya di Sini

Dengan hukuman tersebut, posisi Juventus di klasemen Serie A langsung melorot ke peringkat ketujuh dari sebelumnya di posisi kedua.

Bianconeri dinyatakan bersalah karena menaikkan biaya transfer secara artifisial atau tidak alami guna meningkatkan perolehan modal.

Langkah tersebut membuat Juventus dianggap mempunyai aset klub yang jauh lebih besar daripada yang sebenarnya mereka miliki.

Baca Juga: Alasan Arak-arakan Timnas U-22 Diselenggarakan Jumat Bukan Minggu

Keputusan Pengadilan Banding Federal itu dibuat di Roma, Si Nyonya Tua layak mendapatkan sanksi pengurangan 10 poin.

Dengan hukuman itu, poin Juventus yang sebelumnya 69 berkurang menjadi 59. Jaksa Penuntut FIGC Giuseppe Chine mulanya menginginkan Juventus dihukum 11 poin, atau dua angka lebih banyak dari yang dia minta sebelumnya pada Januari 2023.***

Editor: Ali A

Sumber: Twitter Pikiran Rakyat Fotball Italia

Tags

Terkini

Terpopuler