Belasan Mahasiswa UIN Walisongo Kota Semarang Jadi Badut untuk Menghibur Pasien Covid-19

- 1 Agustus 2021, 11:57 WIB
Belasan mahasiswa UIN Walisongo Semarang menghibur puluhan pasien Covid-19 yang sedang melakukan isolasi di Rumah Dinas Walikota Semarang Minggu 1 Agustus 2021.
Belasan mahasiswa UIN Walisongo Semarang menghibur puluhan pasien Covid-19 yang sedang melakukan isolasi di Rumah Dinas Walikota Semarang Minggu 1 Agustus 2021. /

Portal Pekalongan - Belasan mahasiswa UIN Walisongo Kota Semarang, Minggu 1 Agustus 2021 berpakaian badut. 

Belasan mahasiswa UIN Waklisongo Kota Semarang itu mendatangi Rumah Dinas Walikota Semarang, Minggu 1 Agustus 2021.

Tentu saja pulouhan pasien Covid-19 yang sedang isolasi di Rumah Dinas Walikota  Semarang sempat panik. Takutnya mahasiswa UIN Walisongo itu demo atau unjuk rasa.

Baca Juga: Ikoy-Ikoyan, Arief Muhammad Juga Berbagi Rezeki kepada Atlet Badminton Indonesia,  Ini Yang Diberikan

Wajar jika mereka mengira, para mahasiswa UIN Walisongo Semarang itu akan menggelar demonstrasi, karena datang mengenakan jas almamater lengkap.

Ternyata dugaan para pasien Covid-19 itu salkah. Sebab, para mahasiswa itu justru hadir memberikan kejutan.

Mereka menggelar konser dadakan dan mengajak para pasien bernyanyi dan tertawa bersama.

Membawa gitar dan Cajon atau drum kotak kecil, aksi panggung mahasiswa UIN Walisongo itu berhasil membuat pasien terhibur.

Baca Juga: Salju Dieng Mulai Turun, Senin 2 Agustus 2021 PPKM Level 4 Usai, Lihat Bun Upas Syaratnya Harus Menginap

Mereka turut bernyanyi dan berjoget dengan iringan musik sederhana itu. Tentu, dengan pembatasan jarak dan protokol kesehatan sangat ketat.

Suasana semakin meriah ketika ada sesosok badut muncul di hadapan para pasien isolasi itu.

Dengan tingkah lucunya, badut itu mengajak pasien untuk joget bersama. Tak ayal, tingkah lucu badut membuat beberapa pasien tak berhenti tertawa.

Baca Juga: Perahu Oleng, Akibatkan Satu Warga Tenggelam di Sungai Serayu Ketika Hendak Menyeberang

"Ayo semuanya joget, biar sehat. Hari ini kita hadir untuk menghibur bapak ibu semua. Yang isolasi semoga cepat sembuh, para nakes semoga lebih semangat," kata salah satu mahasiswa membuka acara.

Tak hanya pasien, sejumlah tenaga kesehatan yang sedang bertugas di tempat itu juga begitu antusias. Bahkan ada pasien dan juga nakes di sana yang ikut menyumbangkan lagu dengan suara emasnya.

Saat konser dadakan digelar, tiba-tiba muncul Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Ganjar yang sedang gowes pagi mampir karena melihat ada aktivitas menarik di sana.

Baca Juga: Berbagi Uang Rp 1 Juta Lewat Ikoy, Ini Cara Arief Muhammad Bahagia dengan Uang

"Lho ini mahasiswa dari mana? Kenapa di sini, kok nggak ikut demo?" sapa Ganjar.

"Kan kondisinya lagi susah pak, masa demo. Lebih baik melakukan kegiatan seperti ini. Menghibur saudara-saudara kita yang sedang isolasi. Lebih bermanfaat," katanya.

Koordinator kegiatan, Rina Purwaningsih mengatakan, mahasiswa yang hadir dalam acara itu adalah mahasiswa dari Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) UIN Walisongo Semarang. Mereka datang ke tempat isolasi terpusat itu untuk memberikan hiburan.

Baca Juga: Inilah Ikoy Asisten Pribadi Arief Muhammad yang Sedang Diserbu Netizen Ikuti Tren Ikoy-Ikoyan

"Kami merasa tergerak untuk mengikuti anjuran Pak Ganjar, yang menyarankan agar mahasiswa turun dan ikut serta dalam penanganan Covid-19. Nah kali ini kami ikut serta, dengan cara menghibur pasien yang sedang isolasi. Harapannya mereka bisa bahagia," katanya.

Rina mengatakan mahasiswa UIN Walisongo siap bergerak membantu penanganan pandemi dengan cara lain. Dalam waktu dekat, mereka sepakat akan turun ke jalan dan melakukan pendataan pada pedagang kaki lima (PKL) dan pelaku UKM yang terdampak pandemi.

Baca Juga: Arief Muhammad Sediakan Hadiah untuk Greysia Polii dan Apriyani 2 Cabang @basoaciakang; Kalian Pahlawan

"Rencana ke depan kita akan mendata PKL dan pelaku UKM yang terdampak PPKM Darurat. Data itu akan kami serahkan ke pemerintah agar bisa dibantu dan dicarikan solusi." 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa yang telah tergugah untuk ikut berperan dalam penanganan Covid-19.

Baca Juga: Fadil Jaidi Ikuti Tren Berbagi Arief Muhammad: Gue Nitip Main Ikoy2an Dong

Dirinya bangga, karena setelah beberapa waktu lalu banyak kawan-kawan mahasiswa datang ke rumahnya dan menyatakan siap membantu, mereka langsung eksekusi.***

Editor: Ali A

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah