Rangkuman Materi IPA Kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka: Faktor Kesalahan dalam Pengukuran

18 Juli 2022, 18:52 WIB
Rangkuman Materi IPA Kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka: Faktor Kesalahan dalam Pengukuran. /Buku IPA SMA Kelas 10, Kemendikbud


PORTAL PEKALONGAN - Berikut ini adalah rangkuman materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka, materi Faktor Kesalahan dalam Pengukuran.

Penyusunan rangkuman materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka, Macam-macam Alat Ukur, ini dilansir Portalpekalongan.com dari Buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 10 SMA terbitan Kementerian Pendidkan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Kali ini, rangkuman materi IPA Kelas 10 SMA materi Faktor Kesalahan dalam Pengukuran ini juga berdasarkan penjelasan narasumber Leni Nurindah, S.Pd, alumni S1 Pendidikan Biologi Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

Baca Juga: Angka Penting Latihan Soal Tes Sumatif IPA Kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka: Aturan Angka Penting

Sehingga nantinya, rangkuman materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka, materi Faktor Kesalahan dalam Pengukuran, ini dapat adik-adik pelajari untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan selama proses pembelajaran.

Rangkuman materi, Kurikulum Merdeka: Faktor Kesalahan dalam Pengukuran
Kalian telah mengetahui bahwa pada setiap pengukuran tentu ada faktor kesalahan. Berikut ini adalah faktor-faktor kesalahan pengukuran:

1. Ketidakpastian Random/Acak

Ketidakpastian random/acak disebabkan oleh tidak–stabilnya kondisi pengukuran. Kondisi tersebut adalah sebagai berikut:

a) Tegangan listrik yang fluktuatif

b) Gangguan kebisingan atau noise dari lingkungan sekitar atau alat

c) Gangguan jarum alat ukur oleh Gerak Brown.

2. Keterbatasan Pengamat

Baca Juga: Latihan Soal Tes Sumatif IPA Kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka: Jangka Sorong

Ketidakpastian pengukuran dapat terjadi akibat keterbatasan pengamatnya. Perkembangan teknologi berpengaruh pula pada kecanggihan alat ukur, dampaknya pengguna memerlukan keterampilan lebih untuk menggunakan alat ukur tersebut.

3. Kesalahan Sistematis
Kesalahan sistematis merupakan kesalahan yang berkaitan dengan alat ukurnya, misalnya seperti berikut ini.

a) Kesalahan titik nol merupakan kesalahan akibat jarum penunjuk alat ukur tidak tepat di titik nol saat pengukuran.

b) Kesalahan kalibrasi merupakan kesalahan saat pembuatan alat ukur dengan kondisi kurang tepatnya penulisan skala pada alat ukur.

c) Kesalahan pengukuran karena pelemahan komponen alat, misalnya pegas yang melar akibat jangka waktu pemakaian yang lama, komponen alat yang berkarat, dan lain-lain.

Baca Juga: Latihan Soal Tes Sumatif IPA Kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka: Besaran, Satuan dan Dimensi

Demikian rangkuman materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) kelas 10 SMA, Kurikulum Merdeka, materi Faktor Kesalahan dalam Pengukuran.
Semoga bermanfaat. ***

Editor: Arbian T

Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 10 SMA, Kemendikbud

Tags

Terkini

Terpopuler