PORTALPEKALONGAN.COM – Artikel ini berisi contoh soal IPA kelas 9 SMP MTs Kurikulum Merdeka: Bab 2 Sistem Koordinasi, Reproduksi dan Homeostasis Manusia Topik Pengaturan Suhu Tubuh, kunci jawaban dan pembahasan. Persiapan Ulangan Harian (UH), Penilaian Tengah Semester (PTS), Penilaian Akhir Semester (PAS) atau ujian Sumatif.
Penyusunan contoh soal IPA kelas 9 SMP MTs Kurikulum Merdeka: Bab 2 Sistem Koordinasi, Reproduksi dan Homeostasis Manusia Topik Pengaturan Suhu Tubuh, kunci jawaban dan pembahasan, ini dilansir Portalpekalongan.com dari Buku IPA kelas 9 SMP MTs Kurikulum Merdeka terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Pada kesempatan ini contoh soal IPA kelas 9 SMP MTs Kurikulum Merdeka: Bab 2 Sistem Koordinasi, Reproduksi dan Homeostasis Manusia Topik Pengaturan Suhu Tubuh, kunci jawaban dan pembahasan, ini juga berdasarkan penjelasan narasumber Leni Nurindah, S.Pd, alumni Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Semoga contoh soal IPA kelas 9 SMP MTs Kurikulum Merdeka: Bab 2 Sistem Koordinasi, Reproduksi dan Homeostasis Manusia Topik Pengaturan Suhu Tubuh, kunci jawaban dan pembahasan ini dapat adik-adik pelajari untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan selama proses pembelajaran.
Contoh Soal IPA kelas 9 SMP MTs Kurikulum Merdeka: Bab 2 Sistem Koordinasi, Reproduksi dan Homeostasis Manusia Topik Pengaturan Suhu Tubuh Kunci Jawaban dan Pembahasan
1. Bagaimana tubuh kalian tahu kapan harus mulai berkeringat?
Pilihan Jawaban:
a. Melalui sinyal dari kulit.
b. Melalui sinyal dari hati.
c. Melalui perintah dari hipotalamus.
d. Melalui sinyal dari otot.
Kunci Jawaban:
c. Melalui perintah dari hipotalamus.
Pembahasan:
Hipotalamus adalah bagian dari otak yang berfungsi sebagai pusat pengaturan suhu tubuh. Ketika hipotalamus mendeteksi bahwa suhu tubuh sedang meningkat, ia mengirimkan sinyal untuk mengaktifkan kelenjar keringat sehingga tubuh mulai berkeringat untuk mendinginkan diri.
2. Apa dua tugas terpenting dari hipotalamus?
Pilihan Jawaban:
a. Mengatur pencernaan dan sirkulasi darah.
b. Mempertahankan homeostasis dan mengontrol hormon tertentu.
c. Mengatur pergerakan otot dan keseimbangan tubuh.
d. Mengontrol pernapasan dan detak jantung.
Kunci Jawaban:
b. Mempertahankan homeostasis dan mengontrol hormon tertentu.
Pembahasan:
Hipotalamus memiliki dua tugas utama yang sangat penting bagi tubuh, yaitu mempertahankan homeostasis dan mengontrol hormon tertentu.
Homeostasis adalah proses menjaga keseimbangan kondisi internal tubuh, sedangkan kontrol hormon melibatkan regulasi berbagai hormon yang mempengaruhi banyak fungsi tubuh.
3. Apa arti kata "homeostasis" berdasarkan asal katanya?
Pilihan Jawaban:
a. Gerakan yang berlebihan.
b. Kondisi yang berubah-ubah.
c. Sesuatu yang dipertahankan di tempat yang sama/keadaan yang sama.
d. Keadaan yang tidak teratur.
Kunci Jawaban:
c. Sesuatu yang dipertahankan di tempat yang sama/keadaan yang sama.
Pembahasan:
Kata "homeostasis" berasal dari dua kata Yunani, yaitu "homeo" yang berarti "sama" dan "stasis" yang berarti "tidak bergerak" atau "menahan".
Jadi, homeostasis mengacu pada proses mempertahankan kondisi internal tubuh agar tetap stabil dan dalam keadaan yang sama meskipun ada perubahan lingkungan.
4. Apa yang dimaksud dengan pengaturan suhu tubuh?
Pilihan Jawaban:
a. Proses menambahkan panas ke tubuh.
b. Proses mengurangi produksi keringat.
c. Proses mempertahankan suhu tubuh dalam rentang yang optimal.
d. Proses mengatur pernapasan saat tubuh terlalu panas.
Kunci Jawaban:
c. Proses mempertahankan suhu tubuh dalam rentang yang optimal.
Pembahasan:
Pengaturan suhu tubuh adalah proses yang dilakukan tubuh untuk mempertahankan suhu dalam rentang yang optimal untuk fungsi-fungsi biologis.
Ini melibatkan respons terhadap perubahan suhu lingkungan dan internal untuk menjaga homeostasis.
5. Apa peran hipotalamus dalam pengaturan suhu tubuh?
Pilihan Jawaban:
a. Mengatur produksi hormon insulin.
b. Mengontrol laju metabolisme tubuh.
c. Mengatur suhu tubuh dengan mengirimkan sinyal ke berbagai organ tubuh.
d. Mengatur proses pencernaan makanan.
Kunci Jawaban:
c. Mengatur suhu tubuh dengan mengirimkan sinyal ke berbagai organ tubuh.
Pembahasan:
Hipotalamus adalah bagian otak yang berperan penting dalam mengatur suhu tubuh. Ketika suhu tubuh berubah, hipotalamus mengirimkan sinyal ke berbagai organ tubuh, seperti kelenjar keringat atau otot, untuk mengatur respons yang sesuai guna menjaga suhu tubuh dalam kisaran yang optimal.
Pembahasan Tambahan:
Pengaturan suhu tubuh sangat penting bagi semua hewan, termasuk manusia, karena suhu tubuh yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat mengganggu fungsi-fungsi tubuh dan bahkan mengancam kehidupan.
Oleh karena itu, mekanisme pengaturan suhu tubuh yang efektif, seperti yang dilakukan oleh hipotalamus, adalah kunci untuk menjaga kesehatan dan kelangsungan hidup.
6. Apa peran keringat dalam pengaturan suhu tubuh?
Pilihan Jawaban:
a. Menjaga tubuh tetap kering.
b. Mendinginkan tubuh saat kepanasan.
c. Menjaga kelembaban kulit.
d. Menambah produksi panas dalam tubuh.
Kunci Jawaban:
b. Mendinginkan tubuh saat kepanasan.
Pembahasan:
Keringat berperan penting dalam mendinginkan tubuh saat kepanasan. Ketika suhu tubuh meningkat, kelenjar keringat melepaskan keringat ke permukaan kulit, di mana keringat kemudian menguap dan membantu menurunkan suhu tubuh, menjaga tubuh tetap dalam kondisi homeostasis.
7. Pada suhu berapa kebanyakan manusia mempertahankan suhu tubuh mereka?
Pilihan Jawaban:
a. 36°C
b. 37°C
c. 38°C
d. 39°C
Kunci Jawaban:
b. 37°C
Pembahasan:
Kebanyakan manusia mempertahankan suhu tubuh mereka sekitar 37°C. Suhu ini dianggap normal dan optimal untuk fungsi-fungsi biologis tubuh.
Hipotalamus berperan dalam mengatur suhu tubuh untuk memastikan suhu tetap stabil pada tingkat ini.
8. Apa yang dilakukan hipotalamus ketika suhu tubuh terlalu panas?
Pilihan Jawaban:
a. Mengirimkan sinyal untuk meningkatkan produksi panas.
b. Mengirimkan sinyal ke kelenjar keringat untuk membuat tubuh berkeringat.
c. Mengirimkan sinyal untuk menurunkan detak jantung.
d. Mengirimkan sinyal untuk meningkatkan pencernaan.
Kunci Jawaban:
b. Mengirimkan sinyal ke kelenjar keringat untuk membuat tubuh berkeringat.
Pembahasan:
Ketika suhu tubuh terlalu panas, hipotalamus mengirimkan sinyal ke kelenjar keringat untuk mulai berkeringat.
Keringat yang diproduksi kemudian menguap dari permukaan kulit, membantu menurunkan suhu tubuh dan menjaga homeostasis.
9. Apa yang dilakukan hipotalamus ketika tubuh terlalu kedinginan?
Pilihan Jawaban:
a. Mengirimkan sinyal untuk mengurangi produksi panas.
b. Mengirimkan sinyal ke kelenjar keringat untuk membuat tubuh berkeringat.
c. Mengirimkan sinyal ke otot untuk menggigil dan menciptakan kehangatan.
d. Mengirimkan sinyal untuk menurunkan kadar glukosa darah.
Kunci Jawaban:
c. Mengirimkan sinyal ke otot untuk menggigil dan menciptakan kehangatan.
Pembahasan:
Ketika tubuh terlalu kedinginan, hipotalamus mengirimkan sinyal ke otot untuk menggigil. Menggigil membantu tubuh menghasilkan panas tambahan untuk meningkatkan suhu tubuh.
Hal ini merupakan salah satu mekanisme yang digunakan hipotalamus untuk menjaga homeostasis suhu tubuh.
10. Selain mengatur keringat dan menggigil, bagaimana hipotalamus mempertahankan homeostasis suhu tubuh?
Pilihan Jawaban:
a. Dengan meningkatkan detak jantung.
b. Dengan mengatur diameter pembuluh darah.
c. Dengan meningkatkan produksi hormon tiroid.
d. Dengan mengurangi produksi air seni.
Kunci Jawaban:
b. Dengan mengatur diameter pembuluh darah.
Pembahasan:
Hipotalamus juga mempertahankan homeostasis suhu tubuh dengan mengatur diameter pembuluh darah.
Saat suhu tubuh naik atau turun, hipotalamus dapat memerintahkan pembuluh darah untuk menyempit atau melebar.
Ini mempengaruhi seberapa banyak darah yang mengalir ke permukaan kulit, mempengaruhi seberapa banyak panas yang dilepaskan atau dijaga dalam tubuh.
Demikian contoh soal IPA kelas 9 SMP MTs Kurikulum Merdeka: Bab 2 Sistem Koordinasi, Reproduksi dan Homeostasis Manusia Topik Pengaturan Suhu Tubuh, kunci jawaban dan pembahasan. Persiapan Ulangan Harian (UH), Penilaian Tengah Semester (PTS), Penilaian Akhir Semester (PAS) atau ujian Sumatif. Semoga bermanfaat.
Disclaimer: Jawaban di atas hanya sebagai referensi siswa dalam belajar, dan tidak merupakan jawaban mutlak. Siswa masih dapat bereksplorasi dengan jawaban lain. ***