Network
PORTALPEKALONGAN.COM - Ini dia beberapa alasan Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Prof Dr Yos Johan Utama SH MH yang menjadikan Bambang Sutantio si Bos Cimory layak menerima gelar Doktor Kehormatan atau Doctor Honoris Causa ( DR HC ).
"Proses pemberian gelar doktor kehormatan kepada Bambang Sutantio itu tidak mudah lho ya. Memakan waktu setahun lebih. Jadi prosesnya sangat panjang," ujar Rektor Undip Prof Yos Johan Utama kepada portalpekalongan.com dan sejumlah wartawan saat doorstop usai upacara pemberian gelar Doctor Honoris Causa.
Seperti yang sudah diketahui, Bambang Sutantio yang lahir di Kota Semarang, 26 Desember 1958 telah menyelesaikan pendidikannya di bidang Teknologi Pangan dari Technical University of Berlin Jerman pada tahun 1984.
Bambang Sutantio pernah juga dianugrahi penghargaan EY Entrepreneur of The Year untuk kategori Food Manufacturing Entrepreneur pada tahun 2019.
"Maka melalui kajian yang mendalam, baik secara akademik dan non akademik, maka Bambang Sutantio Dipl Ing mendapatkan gelar Doctor Honoris Causa di bidang Ilmu Peternakan dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang," jelas Rektor Prof Yos.
Rektor Prof Yos menegaskan bahwa sebelum memutuskan hal itu tim Undip mengkaji betul secara akademik maupun non-akademik. Selain itu juga melalui uji kelayakan dan kepantasan.
"Dan, terbukti bahwa Dipl Ing Bambang Sutantio merupakan pribadi yang memiliki rekam jejak tidak tercela. Sekaligus pemimpin perusahaan yang telah berkontribusi dalam ketahanan pangan nasional, khususnya produk susu dan olahan sapi. Bambang Sutantio juga telah mengutamakan dan memberi keuntungan bagi ribuan peternak lokal di Tanah Air," tegas Rektor Prof Yos.
