Network
- Peralatan Medis: Dalam dunia medis, pencitraan resonansi magnetik (MRI) menggunakan medan magnet yang kuat untuk menghasilkan gambar tubuh manusia. Ini merupakan alat penting dalam diagnosis medis.
- Industri: Magnet digunakan dalam berbagai aplikasi industri, seperti pemisahan logam dalam proses manufaktur dan pemisahan limbah.
- Kehidupan Sehari-hari: Beberapa peralatan rumah tangga seperti kunci pintu kulkas, speaker, dan bahkan mesin cuci menggunakan magnet dalam berbagai cara.
3. Bagaimana cara membuat magnet?
Jawaban: Proses pembuatan magnet tergantung pada jenis magnet yang diinginkan. Ada beberapa metode untuk membuat magnet buatan:
- Metode Gosokan (Pemagnetan dengan Gosokan): Cara ini melibatkan menggosokkan sebatang besi atau bahan magnetik tertentu dengan magnet yang sudah ada. Ini akan mengorientasikan domain-domain magnetik dalam bahan, menciptakan magnet.
- Metode Induksi (Pemagnetan dengan Induksi): Dalam metode ini, bahan magnetik ditempatkan dalam medan magnet yang kuat untuk jangka waktu yang cukup lama. Proses ini akan menghasilkan magnet yang kuat.
- Elektromagnet: Magnet juga dapat dibuat dengan mengalirkan arus listrik melalui kawat yang dibungkus di sekitar bahan magnetik. Ini menciptakan apa yang disebut elektromagnet, yang dapat diatur dengan mengendalikan arus listrik yang mengalirinya.
Kombinasi berbagai faktor seperti jenis bahan magnetik, suhu, dan pengaturan medan magnet dapat mempengaruhi kekuatan dan tipe magnet yang dihasilkan. Proses ini telah digunakan dalam industri untuk menciptakan berbagai jenis magnet yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: 20 Contoh Soal IPAS Kelas 5 SD MI Kurmer Bab 4 Topik C: Bagaimana Bumi Kita Berubah?
Demikian kunci jawaban IPAS Kelas 5 SD MI halaman 80 Kurikulum Merdeka: Topik A: Apa dan Untuk Apa Magnet Diciptakan? Bab 3 Magnet, Listrik, dan Teknologi untuk Kehidupan, Perispan Ulangan Harian (UH), Penilaiaan Tengah Semester (PTS), Penilaian Akhir Semester (PAS/PAT) atau Sumatif. Semoga bermanfaat.
