PORTAL PEKALONGAN - Dari 12 korban pembunuhan sadis dukun pengganda uang Slamet Tohari alias Mbah Slamet di Banjarnegara, Jawa Tengah, baru tiga korban yang telah teridentifikasi.
Tiga jenazah korban yang berhasil diidentifikasi adalah Paryanto (53 tahun) asal Sukabumi, Jawa Barat, dan pasangan suami-istri Irsad (44 tahun) dan Wahyu Tri Ningsih (41 tahun) warga Pesawaran, Lampung.
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jateng terus bekerja keras untuk mengungkap identitas para korban lainnya.
Baca Juga: Pemudik ke Sumatra Mulai Padati Pelabuhan Merak, PT Ferry Siapkan 29 Kapal 98 Trip
Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi menjelaskan, sejumlah orang juga sudah melapor ke Polda Jateng maupun Polres Banjarnegara baik secara langsung maupun melalui nomor aduan.
Pihak kepolsiian terus berupaya mencocokkan laporan termasuk melakukan tes DNA untuk memastikan identitas para korban.
Sementara itu, untuk menampung pelaporan para keluarga korban, Polda Jateng mendirikan posko pelaporan orang hilang di Polres Banjarnegara yang juga dapat diakses melalui WhatsApp nomor 0823-2644-4401.
Baca Juga: Pengasuh Pondok Pesantren di Batang Diduga Cabuli Belasan Santriwati, Simak Faktanya