Jokowi Dorong Pemanfaatan Artificial Intelligence untuk Percepatan Birokrasi Layanan Publik

- 20 November 2021, 14:06 WIB
Layanan untuk melihat laporan bencana terkini melalui website Petabencana.id, salah satu contoh penerapan artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan untuk percepatan birokrasi layanan publik.
Layanan untuk melihat laporan bencana terkini melalui website Petabencana.id, salah satu contoh penerapan artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan untuk percepatan birokrasi layanan publik. /Petabencana.id


PORTAL PEKALONGAN - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) berupaya mempercepat birokrasi untuk layanan publik dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau artificial Intelligence (AI) atau bisa disebut juga robot.

Hal itu sesuai dengan amanat Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mempercepat birokrasi dalam layanan publik.

Arahan Jokowi tersebut bukan tanpa alasan. Di tengah gempuran disrupsi, setiap negara berlomba-lomba untuk menjadi yang terdepan dalam segala aspek, termasuk dalam hal pelayanan publik.

Baca Juga: Doa Naik Kendaraan, Lengkap Beserta Arti dan Keutamaannya

Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa mengungkapkan, pemanfaatan artificial intelligence atau kecerdasan buatan ternyata telah banyak diimplementasikan oleh instansi pemerintah dalam berbagai inovasi untuk mempercepat pelayanan publik di berbagai bidang.

Di antaranya adalah Petabencana.id oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang telah diakui di dunia internasional dan mendapat penghargaan pada ajang The United Nations Public Service Awards (UNPSA).

“Platform ini mampu menyediakan informasi bencana secara real-time dengan penggunaan fitur bot pada media sosial yang mampu mengumpulkan, menyortir, dan menampilkan informasi risiko bencana secara langsung,” ungkap Diah Natalisa saat menjadi pembicara dalam “Simposium Inovasi Pelayanan Publik Ngulik Jatim Cettar”, di Surabaya, Kamis 18 November 2021.

Baca Juga: 10 Ucapan Hari Anak Sedunia 2021 Bahasa Inggris dan Terjemahanya, Ayo bagikan ke Media Sosial

Selanjutnya, pengembangan kecerdasan artifisial yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan penggunaan License Plate Recognition yang bertujuan untuk mengoptimalisasikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Pajak Kendaraan Bermotor.

License Plate Recognition & Vehicle Counting Classification juga dimanfaatkan untuk menghitung dan mengklasifikasikan kendaraan warga Jakarta sekaligus memantau polusi udara yang dihasilkan.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Humas MENPANRB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah