PORTAL PEKALONGAN - Ingat film Tarzan? Ya, sebuah film yang mengangkat tentang kehidupan seorang manusia yang tinggal ditengah-tengah hutan bersama hewan-hewan liar di hutan, melindungi mereka dari incaran para pemburu.
Ternyata Indonesia juga punya The Real Tarzan loh, seorang anak muda berusia 18 tahun. Yang mana saat teman-teman sebayanya memilih hidup di kota, dengan fasilitas lengkap, berbeda dengan Andrew Kalaweit ini.
Seorang YouTuber muda yang di undang pada acara podcast milik Deddy Corbuzier, lebih memilih hidup ditengah hutan Kalimantan, tanpa ada tetangga, juga tanpa jaringan internet.
Dilansir dari YouTube Deddy Corbuzier, judul ILMU NYA EDAN! GUE YANG STRESS KALI INI!! aNREW KALAWEIT- Deddy Corbuzier Podcast, terlihat jelas salah satu YouTuber terkaya di Indonesia ini, kagum dengan kehidupan bintang tamunya kali ini.
Andrew yang sejak kecil sudah terbiasa bersahabat dengan alam bebas, merasa memiliki ikatan dengan kehidupan di tengah hutan. Bahkan meskipun hidup di tengah hutan yang minim fasilitas, Andrew dan keluarganya tidak pernah tertarik untuk berburu hewan liar untuk mereka makan.
"Lu sayang sama hewan-hewan liar itu, atau gimana?," tanya Deddy Corbuzier
"Ya, sayang. Makanya gak mau berburu," jelas anak muda yang terlahir dari seorang ayah yang saat itu berwarga negara Perancis, dan Ibu asli Dayak Kalimantan.
"Karena aku dari kecil dibesarkan sama orangtua yang kerja di konservasi binatang hewan liar," jelas Andrew, saat Deddy Corbuzier menanyakan alasannya.
Dia pun menjelaskan tinggal di dalam hutan sejak berusia 5 bulan.
Deddy Corbuzier berkali-kali kagum mendengar penuturan Andrew Kalaweit yang tidak mengenal party, dugem atau menonton bioskop, untuk menonton YouTube harus ke tempat yang jaraknya bisa di jangkau selama 8 jam perjalanan motor boat.
Untuk jaringan Internet menggunakan satelit, Andrew Kalaweit menjelaskan hanya untuk kebutuhan sekolah dan komunikasi.
"24 GB kayaknya sekitar 2,8 atau 2,3 (juta)," jawab Andrew Kalaweit saat ditanya harga kuota internet oleh Deddy Corbuzier.
Deddy kembali menanyakan apakah Andrew Kalaweit bersedia menjadi pemain sinetron jika ada orang yang berani menjamin hidupnya selama di Jakarta, dan juga memfasilitasi segalanya dengan bayaran yang sangat tinggi.
Andrew tetap memilih tinggal di tempatnya saat ini yakni ditengah hutan Palangkaraya, dan menikmati kehidupannya bersama alam bebas. kekaguman Deddy pun ditunjukan pada orangtuanya yang berhasil mendidik Andrew Kalaweit.
"Keren! Ya ini susah sih, kalau bicara gini, didikan orangtuanya juga luar biasa, terus dia hidupnya disana udah menikmati itu.
"What's your dream?," tanya pria berkepala plontos itu.
"I want to be film maker," jawab Andrew Kalaweit singkat.
Andrew bercerita tentang kehidupannya di tengah hutan, listrik menggunakan panel surya, untuk menyalakan kulkas harus menggunakan timer, saat senja kulkas tidak boleh sering dibuka tutup, agar suhu dingin tetap terjaga, saat matahari terbit dinyalakan kembali.
"Yang ditangkap dari pembicaraan ini adalah ada banyak cara untuk bisa bahagia, kembali ke alam itu bisa membuat bahagia," tutup Deddy Corbuzier yang diamini Andrew Kalaweit.***