PORTAL PEKALONGAN - Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kali ini Den Juneng akan menceritaka kisah Wali Paidi episode 33 yang membawakan Khutbah Jumat mengenai kisah Nabi Muhammad SAW membelah bulan.
Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket menceritakan mengenai Khutbah Jumat Wali Paidi mengenai kisah Nabi Muhammad SAW membelah bulan pada episode 33 sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket yang terangkum dalam artikel ini.
Berikut portalpekalongan.com merangkumnya pada sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kisah Wali Paidi episode 33 Khutbah Jumat Wali Paidi mengenai kisah Nabi Muhammad SAW membelah bulan yang di ceritakan oleh Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket.
Baca Juga: Wali Paidi Episode 26 Kilatan Cahaya Karomah, Ngaji Laku Padepokan Carang Seket
Selesai mengisi tausiah dengan ibu ibu di pabrik, Wali Paidi menaiki kendaraannya untuk pulang, bersegera pergi Jumatan, namun belum ada 50 meter adzan Jumat sudah berkumandang, ini adzan memang terlalu cepat, tapi wajib hukumnya bagi Wali Paidi ketika mendengar adzan harus berhenti dan shalat di tempat tersebut (wayang yang nderek kersane dalang).
Wali Padi masuk ke Masjid tersebut, dengan di sambut seluruh jamaah, ternyata mereka tau cara agar Masjidnya di sambangi wali Paidi, dengan mengumandangkan adzan saat wali paidi lewat.
Asalamualaikum ya Waliyullah Paidi, Sugeng rawuhipun mugi dados mbarokahi kagem sedoyo jamaah wonten kampung mriki
"Wa'alaikumsalam wr wb," jawab Wali Paidi.
Kersane kados pundi, ayo ndang di mulai Jumatan.
"Nyuwunsewu mas wali, konco konco ngersaaken mas wali minggah mimbar ngisi khutbah," jawab seseorang yang sepertinya di tuakan di Masjid tersebut, yang ternyata bernama Pak Uji beliau Kadus di tempat tersebut.
Waktu jumatan sudah mulai, Wali Paidi naik mimbar, mengisi acara Khutbah Jumat Kliwon yang barokah ini.