اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَرَمِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبُخْ
Allahumma inni a‘udzubika minal kasali wa a‘udzubika minal jubni wa a‘udzubika minal harami wa a’udzubika minal bukhli
“Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut, dan aku aku berlindung kepada-Mu dari pikun, dan aku berlindung kepadaMu dari sifat pelit.”
Cara Menghilangkan Rasa Malas
Baca Juga: Keteladanan Ummu Ashim binti Ashim: Jujur, Zuhud, dan Adil Modal Utama Mencetak Pemimpin Besar
Berikut ini cara agar terhindar dari rasa
- Berwudhu atau membasuh muka ketika rasa malas datang.
- Bergaul dengan teman yang baik agar termotivasi untuk melakukan hal yang positif.
- Menyadari pentingnya waktu , sehingga mengisi dengan melakukan hal-hal yang positif.
- Membaca kisah-kisah motivasi atau inspiratif agar muncul rasa semangat dalam diri.
- Mengerjakan amal sholeh atau berbuat baik pada orang lain.
- Berdoa kepada Allah Swt.
- Menghirup udara yang segar dan berdiri di dekat jendela atau membuka jendela-jendela kamar lain untuk menambah kesegaran.
- Mengubah kegiatan yang tidak bermanfaat dengan ketaatan. Misal bosan menghafalkan surat berganti dengan membaca, jika membaca bosan bisa diganti dengan mendengarkan kajian lewat YouTube.
Doa ini dianjurkan dibaca setiap setelah salat lima waktu.
Doa menghilangkan rasa malas memiliki manfaat yang besar agar seorang muslim agar terhindari dari sifat dan sikap kemalasan yang merugikan dirinya.***