PORTAL PEKALONGAN - Media sosial ramai dengan kabar adanya proses syuting film TMTM (Terpaksa Menikahi Tuan Muda) yang syuting di tempat pengungsian warga terdampak erupsi Semeru.
Mengingat kembali, Semeru erupsi pada 4 Desember 2021 sehingga warga wilayah Lumajang harus mengungsi.
Di tengah tempat pengungsian, heboh warga beramai-ramai mendokumentasi adanya proses syuting film yang berjudul TMTM.
Baca Juga: Membuka Muktamar NU Ke-34, Presiden Jokowi: NU Memiliki Potensi Pemerataan Ekonomi Umat
Hal tersebut diketahui dari unggahan Instagram akun @cakyo_saversemeru yang pada captionnya tertulis:
BENCANA BUKAN DRAMA
Ketika kami relawan lokal, yang tidak punya nama untuk membantu saudara sendiri penuh dengan Deama
Sekarang lokasi pengungsian justru dijadikan lokasi syuting sebuah drama
INI BENCANA BUKAN DRAMA
JANGAN JADIKAN BENCANA SEBUAH DRAMA
Dalam foto yang diunggah akun tersebut, terlihat adegan berpelukan antara pemain pria dan pemain wanita dalam proses syuting film TMTM.
Selain itu terdapat video yang menunjukkan adegan sedang mengobrol dan makan bersama sambil berpegangan tangan.
Kejadian tersebut disaksikan oleh para warga dan membuat munculnya poster warga Lumajang boikot film TMTM.
Isi poster boikot tersebut adalah:
Warga Lumajang boikot film TMTM (Terpaksa Menikahi Tuan Muda)
Lumajang masih dalam suasana berkabung
Mayat saudara saudara kita yang terkubur material Semeru masih dalam harapan bisa ditemukan
Tim Anda datang ke pengungsian hanya untuk syuting film
Ditambah lagi aktor dan aktrisnya beradegan berpelukan di depan anak-anak
Sungguh sangat menyakiti hati kamu
#prayfor Lumajang.***