PORTAL PEKALONGAN - Timnas Putri Indonesia kembali alami kekalahan di Piala Asia Wanita 2022 dalam laga kedua melawan Thailand.
Kekalahan 0-4 dari Thailand membuat Timnas Putri Indonesia belum meraih satu pun kemenangan dalam ajang Piala Asia Wanita 2022.
Pada laga perdana di Piala Asia Wanita 2022 ini, Timnas Putri Indonesia bahkan harus kebobolan 18 gol tanpa balas menghadapi tim tangguh Australia.
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu Episode 281 Drama India ANTV Hari Ini: Gangga dan Jagdish Bermesraan di Mobil
Dua kali kekalahan beruntun tersebut membuat Garuda Pertiwi terpuruk di dasar klasemen sebagai juru kunci Grup B Piala Asia Wanita 2022.
Timnas Putri Indonesia saat ini berada di posisi keempat Grup B dengan perolehan nol poin.
Pelatih Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka Priyambada kembali menegaskan bahwa Zahra Musdalifah dan kawan-kawan tidak dibebankan target tinggi pada ajang Piala Asia Wanita 2022 ini.
Rudy Eka Priyambada memaklumi kegagalan dan hasil buruk yang diraih skuad Garuda Pertiwi karena kurangnya jam terbang. Terlebih selama ini memang tidak ada kompetisi sepak bola wanita di dalam negeri
Baca Juga: Link Download Logo Hari Jadi Kabupaten Tegal Ke-421, Ini Arti dan Makna Logo Selengkapnya
Sementara lawan-lawan Timnas Putri Indonesia banyak yang menjadi penggawa tim-tim elit di Eropa seperti para pemain Australia.
Begitu pula Filipina yang akan menjadi lawan skuad Garuda Pertiwi selanjutnya, beberapa pemainnya merumput di turnamen sepak bola putri Amerika Serikat.
Timnas Putri Indonesia juga baru kembali berlaga di Piala Asia Wanita 2022 setelah 33 tahun lamanya absen.
Piala Asia Wanita 2022 akan dijadikan bahan evaluasi serta pembelajaran agar Timnas Putri Indonesia lebih baik lagi ke depannya.
"Event ini, kami comeback setelah 33 tahun. Tak banyak laga-laga internasional, ini bisa menjadi kans bagi pemain belajar untuk masa depan," ujar Rudy Eka Priyambada dalam konferensi pers virtual pada Selasa, 25 Januari 2022.
Baca Juga: Maura Magnalia, Putri Nurul Arifin Meninggal Dunia Mendadak, Diduga Ini Penyebabnya
Setelah berlaga di Piala Asia Wanita 2022, Timnas Putri Indonesia direncanakan mengikuti ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara, SEA Games Hanoi 2021 yang akan diselenggarakan pada 12-23 Mei 2022.
SEA Games Hanoi seharusnya terlaksana pada 21 November-2 Desember 2021 di Vietnam. Namun karena pandemi Covid-19 terpaksa diundur ke 2022 dengan tetap mengusung nama resmi "SEA Games Hanoi 2021".
Selain SEA Games Hanoi 2021, skuad Garuda Pertiwi juga dipersiapkan turut serta pada Piala Asia Wanita U-17 2022.
Maka belajar dari keikutsertaannya di Piala Asia Wanita 2022, Timnas Putri Indonesia diharapkan bisa lebih baik lagi mempersiapkan diri dan meningkatkan performa menghadapi event-event internasional ke depannya.*