Kewaspadaan Potensi Dampak Erupsi Gunung Anak Krakatau

- 27 April 2022, 05:00 WIB
Illustrasi Kewaspadaan Potensi Dampak Erupsi Gunung Anak Krakatau
Illustrasi Kewaspadaan Potensi Dampak Erupsi Gunung Anak Krakatau /Canva/

PORTAL PEKALONGAN – Kewaspadaan potensi dampak erupsi Gunung Anak Krakatau (GAK) yang saat ini sedang berlangsung, Senin, 25 April 2022.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta kepada masyarakat untuk bisa meningkatkan kewaspadaan atas potensi dampak erupsi Gunung Anak Krakatau (GAK) pada tempat-tempat yang berada di sekitar wilayah Gunung Anak Krakatau (GAK).

Status aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) telah naik dari Level II menjadi Level III, untuk itu diimbau masyarakat untuk tetap melakukan kewaspadaan atas potensi dampak erupsi Gunung Anak Krakatau.

Baca Juga: Jelang Lebaran 2022, Anak Gunung Krakatau Erupsi, Warga dan Wisatawan Tidak Boleh Mendekati Kawah

Dilansir dari akun instagram infobmkg, menjelaskan ada 3 hal yang perlu disampaikan:

1. Telah terjadi peningkatan level aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) dari Level II yaitu waspada menjadi Level III yaitu Siaga.

2.Secara historis aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) ini pernah menimbulkan tsunami sehingga perlu disampaikan hal-hal sebagai berikut:

a. Untuk mengantisipasi potensi terjadinya tsunami akibat peningkatan aktivitas GAK, BMKG bersama PVMBG - Badan Geologi terus memonitor perkembangan aktivitas GAK dan muka air laut di Selat Sunda.

b. Dengan meningkatnya level aktivitas GAK dari level II menjadi level III yang disampaikan oleh PVMBG – Badan Geologi, maka masyarakat diminta untuk waspada terhadap potensi gelombang tinggi/tsunami di malam hari, sesuai dengan informasi yang disampaikan oleh BMKG.

Halaman:

Editor: Sumarsi

Sumber: InfoBMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x