Apresiasi dari Lukas Bintoro Rp2,3 M untuk Atlet dan Pelatih yang Bawa Nama Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020

- 18 Agustus 2021, 18:58 WIB
Apresiasi kepada Greysia/Apryani masing-masing memperoleh apartemen senilai Rp 680 juta dari B Residence Serpong.
Apresiasi kepada Greysia/Apryani masing-masing memperoleh apartemen senilai Rp 680 juta dari B Residence Serpong. /Ali A/

Portal Pekalongan – Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan pemain tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, sukses mencatatkan sejarah baru bagi Indonesia di pentas olahraga dunia.

Ketiganya berhasil meraih medali di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Prestasi yang membanggakan ini mengundang apresiasi dari berbagai kalangan.

Salah satunya ialah Lukas Buntoro, mantan atlet PB Djarum yang kini merupakan pengusaha di sektor properti melalui bendera B Residence. Tak tanggung-tanggung, Lukas memberikan bonus total senilai Rp 2,3 miliar kepada para atlet dan pelatih yang telah membawa nama Indonesia berjaya di level dunia tersebut.

Baca Juga: Tes SKD CPNS dan PPK 2021, Peserta Wajib Bawa Surat Hasil Tes Swab Antigen

Pemberian bonus ini diselenggarakan di Apartemen B Residence, Serpong, Tangerang pada Rabu 18 Agustus. Dalam kesempatan tersebut turut hadir pula Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin serta sejumlah legenda bulutangkis nasional di antaranya, Christian Hadinata, Imelda Wigoena, Hariyanto Arbi, Taufik Hidayat, Susy Susanti serta Alan Budikusuma.

Seluruh rangkaian pemberian bonus ini dijalankan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Setiap tamu undangan wajib menjalani tes swab antigen sebelum memasuki ruangan acara, wajib memakai masker dan juga senantiasa menjaga jarak serta tidak berkerumun.


Pada bincang santai di sela-sela pemberian penghargaan, Lukas Buntoro menuturkan latar belakang memberikan apresiasi kepada para “pahlawan bulutangkis” tersebut tak lepas dari rasa bangga dan terharu atas perjuangan para atlet dan pelatih demi mengharumkan nama bangsa di kancah dunia.

Baca Juga: Rekomendasi Build Hero Uranus Mobile Legends

“Ketika menjadi atlet di PB Djarum tahun 80an dulu, saya tahu betul perjuangan agar bisa menembus Pelatnas dan jadi juara di level dunia. Saya yakin, banyak hal yang dikorbankan Greysia, Apriani, Ginting dan para pelatih demi membawa bendera Indonesia berkibar di ajang Olimpiade. Untuk itu, sebagai orang yang pernah berkecimpung di dunia bulutangkis, izinkan saya memberikan apresiasi kepada mereka karena telah bertanding habis-habisan demi bangsa Indonesia,” ujar Lukas.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: PB Djarum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x