Senada dengan sang pelatih, Zulkifli Syukur juga menganggap kebijakan wasit Rully Ruslin cs lebih banyak merugikan PSM Makassar.
Mengenai gol yang dianulir, dari tayangan ulang terlihat Yakob Sayuri masih berada di belakang pemain belakang terakhir dari PSIS Semarang. Bahkan komentator TV saat siarang langsung juga mengatakan bahwa posisi Yakob Sayuri onside.
Keputusan-keputusan yang dianggap merugikan timnya itulah yang menyebabkan tempo permainan semakin panas dan meninggi menurut Zulkifli Syukur.
Zulkifli Syukur mengatakan beberapa kali hal seperti itu terjadi pada pertandingan-pertandingan sebelumnya yang membuatnya berpendapat bahwa saat ini komite wasit atau wasitnya sendiri tidak tahu bagaimana aturan offside, sehingga keputusan yang diambil berbeda.
"Saya mengatakan tanpa alasan, ada beberapa pertandingan sebelumnya sudah dilakukan hal yang sama. Saya tidak tahu, mungkin dari komite wasitnya atau wasitnya tidak tahu aturan offside seperti apa. Ini pekerjaan rumah (PR) besar bagi komite wasit," keluh Zulkifli Syukur pada sesi konferensi pers yang sama.
Mantan pemain Timnas Indonesia tersebut juga meminta Komite Wasit jangan terkesan ingin melindungi wasit dan mengancam pemain yang protes terhadap keputusan kontroversial wasit dengan sanksi.
"Saya kira wasit juga harus menerima hal seperti itu, biar ke depannya bisa memimpin pertandingan menjadi lebih baik lagi," lanjut Zulkifli Syukur.
Seperti diketahui, PSM Makassar dikalahkan PSIS Semarang 1-0 pada laga pekan ke-13 BRI Liga 1 yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta pada Senin, 22 November 2021 malam.