Kolaborasi Antarinstansi
Taufik juga mengatakan, untuk itu perlu adanya kolaborasi antarinstansi agar nantinya insentif yang dikeluarkan oleh pemerintah tidak salah sasaran atau malah diberikan kepada kalangan yang memang memiliki kondisi ekonomi yang baik.
"Untuk datanya itu kan, kita punya Dinas Dukcapil. Nah ini data yang ingin di-cross check nantinya, siapa-siapa saja yang memang layak untuk diberi insentif untuk beli kendaraan listrik," kata dia.
Baca Juga: LINK Live Streaming Inter Milan vs FC Porto, Nerazzurri Lebih Dijagokan Menang, Dapatkan di Sini!
Menurut Taufik, pemerintah juga meyakini dengan adanya pemberian insentif tersebut, populasi kendaraan listrik di Indonesia akan makin cepat bertumbuh.
Hingga kini, menurut Taufik Bawazier, sudah terdapat 41 produsen otomotif yang telah membuat pabrik pembuatan kendaraan listrik di Indonesia.
"Dengan adanya insentif ini diharapkan oleh pemerintah, ekosistem kendaraan electric ini akan tumbuh. Industriawan melihat pasar Indonesia ini luar biasa, terdapat 41 pabrik EV di Indonesia. Artinya, ada ekspektasi besar di pasar EV itu ada," tutup dia. ***