Kabar Duka, KH Zainal Arifin Tokoh NU Kota Pekalongan Meninggal Dunia, Dimakamkan Sore Ini Setelah Ashar

16 Juli 2021, 13:52 WIB
Kabar Duka, KH Zainal Arifin Tokoh NU Kota Pekalongan Meninggal Dunia, Dimakamkan Setelah Ashar /foto Screenshot @pekalonganpost/Portal pekalongan

 

Portal Pekalongan -  Kabar duka. Kiai kharismatik Kota Pekalongan KH Zainal Arifin bin Syarifudin meninggal dunai, pada tadi pagi, Jumat 16 Juli 2021, pukul 07.00. Almarhum adalah pengasuh pondok pesentran (Ponpes) Al Arifiyah.

Jenazah almahum KH Zainal Arifin akan dimakamkan sore ini, setelah sholat Asyar di komplek pondok pesentra Al Arifiyah, di dukuh Blarakan Kelurahan Kebulan Kecamatan Pekalongan Barat Kota Pekalongan atau jalan Darma Bakti Gg 12 Kebulen Kota Pekalongan.

Meninggalnya  KH Zainal Arifin tentu membuat warga NU Kota Pekalongan dan juga Jawa Tengah berduka. Selain pengagus pondok pesentran, almarhum juga tercatat menjadi Mustasyar PCNU Kota Pekalongan tahun 2018-2023.

Baca Juga: Kabar Duka, Ayah Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono, Opa Soegeng Boedhiarto Meninggal Dunia

Kabar duka ini sudah menyebar di luas di Kota Pekalongan dan sekitarnya. Bahkan juga ramai di media sosial. Informasi meninggalnya alamgdurlah romo KH Zainal Arifin diperoleh PortalPekalongan.pikiran-rakyat.com dari status istragram @pekalonganpost.

“Inna lillaaahi wa inna ilaihi rooji'uun...

Telah meninggal dunia pada...
Hari. : Jumat, 16 Juli 2021
Nama : Romo KH ZAENAL ARIFIN
Alamat : Kebulen BLARAKAN
Umur. : 71 Tahun
Jam. : 07.00 wib
Pemakaman : KOMPLEK PONPES ZAENAL ARIFIN
Hari. : Jum'at
Waktu. : Ba'da sholat Ashar
Mohon dimaafkan segala kesalahan
Dan mudah2an diampunkan segala dosanya.
Ammin Ya Robbal Aalamiin.
*Al Fatihah....*

Demkian informasi yang tertulis di@pekalonganpost, Jumat 16 Juli 2021.

Kiai Zainal Arifin adalah sosok kiai yang sederhana, namun penuh dengan kharisma. Beliau adalah sosok seorang kyai yang patut dibanggakan dan dikagumi serta teladani.

Karena sifat-sifat almarhum yang alim, sabar, cerdas, bBijaksana, serta masyhur dan dermawan.

Baca Juga: Hanya Kendaraan Ini yang Boleh Melintas Selama 27 Exit Tol di Jawa Tengah Ditutup Tanggal 16 Sampai 22 Juli

Selain memiliki santri di pesantran, santri di luar pesentren juga banyak. Almarhum juga seorang mubalig atau dai yang sering mendapat undangan ceramah. Jamaahnya sangat banyak dan sangar suka dengan cara dan materi yang disampaikan almahum KH  Zainal Arifin. Apalagi almarhum juga dikenal memiliki suara yang indah. Saat mengisi pengajuan, almarhum selalu menyampaikan ayat al Quran dengan lagu yang indah.

Almahum lahir di Blarakan Kebulen Kota Pekalongan pada tanggal 31 Desember 1950. Putra pertama dari tiga bersudara. Nama bapaknya Syarifudin dan Ibunya bernama  Khoiriyah.

Semoga almahum KH Zainal Arifin bin Syarifudin husnul khotimah diampuni dosa dosanya. Ammin. Redaksi Portal Pekalongan turut berduka atas meninggalnya almarhum.***

Editor: A Zuhri

Sumber: Instagram @pekalonganpost

Tags

Terkini

Terpopuler