Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Temukan Tenaga Kesehatan 'Nakes' Dadakan di Banyumas, Begini Penjelasanya

7 Agustus 2021, 20:50 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bertemu dengan nakes dadakan di Desa Karangnangka, Banyumas saat belajar program Jogo Tonggo dengan Kades Sunarto. /Humas Prokopim Banyumas


Portal Pekalongan – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bertemu dengan tenaga kesehatan (nakes) dadakan di Banyumas, yang mebuatnya kaget dan bangga.

Ganjar bertemu dengan tenaga kesehatan (nakes) dadakan tersebut saat dirinya belajar program Jogo Tonggo dengan kades Sunarto di Desa Karangnangka, Banyumas.  Jumat, 6 Agustus 2021.

Saat dirinya dijelaskan oleh Kades Sunarto terkait adanya Nakes Dadakan, Ganjar lantas tak percaya saja begitu saja dengan ucapan sunarto. Ia meminta Sunarto menengok salah satu rumah pasien yang sedang isolasi.

Baca Juga: Penuhi Janji, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Belajar Jogo Tonggo pada Kades Karangnangka

Ternyata, saat tiba di lokasi, ada dua ibu berpakaian APD lengkap yang sedang mengecek pasien isolasi mandiri.

Kedua ibu itu pun mengatakan, mereka bukan tenaga kesehatan, melainkan ibu-ibu Dawis.

Baca Juga: 3 Golongan Orang yang Tidak Boleh Vaksin, Ini Penjelasan dr. Tirta
Menurut ibu-ibu Dawis tersebut, mereka diajari cara mengecek pasien, mulai dari mengecek suhu, cek saturasi oksigen menggunakan oxymeter, cek tekanan darah, dan menanyakan keluhan-keluhan pasien.

Nakes dadakan atau ibu-ibu Dawis tersebut setiap hari mendatangi pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).

dari hasil kunjunganya tersebut kemudian di laporkan melalui group WhatsApp yang didalamnya ada pak lurah dan bidan desa.

Baca Juga: Tips Wajah Glowing dan Kencang Tanpa Skincare, dr. Zaidul Akbar Bagi Resep Makanan

Kades Sunarto mengatakan bahwa pihaknya sengaja mengoptimalkan Dawis karena mereka yang berada dekat dengan pasien. Kalau mengandalkan RT, cakupannya terlalu luas.

Ganjar pun mengangkat dua jempolnya. Ternyata memang benar, penanganan pandemi di Desa Karangnangka berjalan sangat baik.

Baca Juga: Jembatan Khayangan Kawah Sikidang Masuk Nominasi Anugerah Pesona Indonesia 'API' Award 2021

“Hari ini saya ke Desa Karangnangka, Banyumas, ini komplet, ada Pak Kades, Pak Bupati dan lainnya. Ini saya cek warga yang isolasi mandiri, ternyata ada nakes dan linmas yang sedang mengecek. Dan yang menarik, nakesnya ini bukan nakes asli, tapi nakes dadakan. Ibu-ibu Dasa Wisma dilatih dan dioptimalkan untuk penanganan pandemi,” jelasnya.

Baca Juga: Orang Tua Perlu Perhatikan 3 Perilaku yang Menandakan Kecemasan pada Anak

Menurutnya, hal itulah yang diharapkan. Konsep Jogo Tonggo adalah mengoptimalkan kekuatan masyarakat dan komunitas.

“Jadi ada Dasa Wisma, mereka dilatih menangani pasien. Ada dokternya juga yang mengajari, sekaligus memantau penanganan di lapangan. Ini top,” tandasnya.***

Editor: Dimas Diyan Pradikta

Sumber: Humas Prokopim Banyumas

Tags

Terkini

Terpopuler