PORTALPEKALONGAN.COM - Luar Biasa! PGRI Kabupaten Banjarnegara Kembalikan semangat perjuangan Dr. Sulistyo yang pernah berjuang untuk guru, dengan mengadakan Jambore Bhakti Guru tingkat Jawa Tengah di halaman SMPN 1 Mandiraja Kalitengah, Banjarnegara. Pada, Sabtu-Minggu, 30 September - 1 Oktober 2023.
Sementara itu, Kabid SMP Dindikpora Kabupaten Banjarnegara juga menaruh harapan, bagaimana peserta saat mengikuti jambore bisa menjadi riang gembira dan bahagia. Maka dari itu, kesuksesan acara Jambore Guru Jawa Tengah di Banjarnegara adalah salah satu harapan Doko Harwanto selaku ketua pelaksana dan sudah terwujud.
"Jambore kami kemas dengan nuansa edukatif, sosial, kekeluargaan, dan profesional. Kami berharap para peserta senang, riang, gembira namun tetap edukatif, penuh kekeluargaan dan…
Pada dasarnya, yang menjadi Tolok ukur dari acara jambore tersebut adalah, ungkapan Muhammad Afifudin SPd dari PGRI Cabang Kalibening, Banjarnegara."sangat gembira dan bahagia menjadi peserta Jambore Bhakti Guru di Kalitengah,
Banjarnegara". Ungkapnya Kepada portalpekalongan.com.
Baca Juga: Semarak HUT MAN 2 Banjarnegara, Massdho Beri Kejutan Ini
"Rangkaian kegiatan Jambore Bhakti Guru ini sejak dibuka oleh Ketua PGRI Jateng Bapak Dr Muhdi, hingga Napak Tilas Jejak Spirit Dr Sulistyo, sungguh menggembirakan. Kami semua, para peserta napak tilas saling berlomba membuat yel-yel penyemangat selama perjalanan napak tilas. Sungguh heboh. Sungguh seru. Temen-temen guru yang ikut jambore, walah rugi deh...," katanya.
Dr. Muhdi, S.H, M. Hum menambahkan, "Terimakasih kepada guru2 di Banjarnegara yg telah memeriahkan sosok sulistyo dg luar biasa. Mudah-mudahan berkah untuk bapak ibu semuanya dan spirit perjuangan sulistyo akan terus menyala di dada kita." tambahnya.
Dia menambahkan, yel yel yang menarik dan lucu-lucu dibuat secara spontan. "Selama berjalan kaki mengikuti rute napak tilas yang cukup menguras tenaga, namun tetap semangat sekaligus melatih fisik kami agar tambah kuat jiwa dan raga."
Usai mengikuti napak tilas, para peserta langsung masuk ke lapangan dengan 4 pos yaitu literasi, yel yel, wawasan ke-PGRI-an dan terakhir mencari kata harta karun.
Sementara itu Ketua PGRI Jateng Dr H Muhdi SH MHum menyatakan bangga saat membuka Jambore Guru 2023 Tingkat Jateng yang digelar di Halaman SMPN 1 Mandiraja, Kalitengah, Banjarnegara.
Baca Juga: Bikin Geram! Pertunjukan Calon Dokter Adegan Bullying Sekolahan, menyesal merasa tak berdosa
"Saya bangga dengan kegiatan ini. Sebab hal ini bisa menyulut perjuangan Dr Sulistiyo. Sebagaimana kita tahu, Dr Sulistiyo seumur hidupnya berjuang demi guru," kata Ketua PGRI Jateng Dr Muhdi saat membuka Jambore Bhakti Guru Tingkat Jateng digelar selama dua hari 30 September - 1 Oktober 2023 di Kalitengah, Banjarnegara.
Lebih jauh Dr Muhdi menyatakan rasa bangganya dengamn kegiatan yang digelar oleh teman-teman guru di Banjarnegara.
"Saya bangga dengan adanya kegiatan ini. Berarti semangat berjuang untuk guru masih ada meskipun Dr Sulistiyo sudah tiada."
Sekilas tentang Dr H Sulistiyo MPd
Dr H Sulistiyo MPd lahir di Kalitengah, Banjarnegara, 12 Februari 1962 dan wafat 14 Maret 2016 di Rumah Sakit Angkatan Laut Mintohardjo, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat karena kecelakaan terapi Hiperbarik.
Dr Sulistiyo adalah Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) periode 2008-2013 dan 2013-2018. Dr Sulistiyo menyelesaikan pendidikan SD, SMP, dan SPG di Kabupaten Banjarnegara.
Baca Juga: Apa Itu Pedofilia? Kenali Ciri-cirinya dan Bagaimana Cara Mengobatinya?
Setamat SPG, Sulistiyo melanjutkan pendidikan ke IKIP Negeri Semarang (sekarang-Universitas Negeri Semarang atau Unnes) Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia. Meraih gelar Magister (S2) tahun 2001 hingga menyelesaikan Doktoral (S3) di almamater yang sama (Unnes) pada tahun 2008.
Tahun 1982-1985 Dr Sulistiyo menjadi guru SD, guru SMP (1985-1987), dan mengajar di SMEA/SMK hingga tahun 1989. Karier sebagai dosen dimulai di IKIP PGRI sejak tahun 1987, dan puncaknya dipercaya menjadi Rektor IKIP PGRI Semarang (sekarang UPGRIS) tahun 2001-2009.
Dr Sulistiyo terpilih sebagai Ketua Umum PB PGRI selama dua periode sejak tahun 2008. Pada Kongres PGRI ke-XXI di Jakarta, 1-5 Juli 2013, Sulistiyo kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PB PGRI periode 2013-2018. Terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia periode 2009-2014 dan 2014-2019.
31 Kontingen
Doko Harwanto menambahkan, pembukaan Jambore Bhakti Guru diadakan di SMPN 1 Mandiraja tersebut diikuti 31 kontingen se Jateng. Antara lain dari Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Kebumen.
Ketua PGRI Jateng Dr Muhdi selain merasa bangga dengan kegiatan Jambore Bhakti Guru tersebut juga nampak senang dengan sajian Tari Saman (asal Aceh) yang diikuti 160 siswa SMPN 1 Mandiraja, Banjarnegara.
Jambore Bhakti Guru ini, kata Doko Harwanto, diawali Napak Tilas Dr Sulitiyo.
"Semarak Jambore Bhakti Guru Jawa Tengah, Perjuangan Dr Sulistiyo Selalu Menyala dalam Dada Kami." Demikian tema yang diusung dalam kegiatan jambore tersebut.
Yang dimaksud dengan napak tilas dalam jambore itu adalah napak tilas atau mengulang kembali, merekonstruksi langkah Dr Sulistiyo dalam berjuang dari menuntut ilmu, prinsip hidupnya dan pemikiran visioner.
"Semuanya perlu diwariskan kepada guru dan generasi saat ini. Tradisi napak tilas akan dilanjutkan seperti tahun-tahun sebelumnya namun dikemas dengan kegiatan lain bersifat edukatif, rekreatif, dan produktif berorientasi pada pengabdian guru terhadap lingkungan dan sosial kemasyarakatan," jelas Doko Harwanto.
Kepada portalpekalongan, Doko Harwanto menegaskan bahwa perhelatan jambore guru ini diharapkan sukses seperti dua tahun sebelumnya.
Di Banjarnegara, jambore guru pertama kali dilaksanakan oleh Pengurus PGRI Kabupaten Banjarnegara tahun 2018.
Bertempat di kompleks Monumen Dr Sulistiyo MPd, di mana acara tersebut menjadi momentum yang cukup berkesan dan elegan.
"Kali ini, berbarengan dengan haul almarhum Dr Sulistiyo, jambore ini kami harapkan berhasil membangkitkan semangat guru untuk berkiprah dan berkarya untuk negeri tercinta Indonesia."
Jambore dihadiri berbagai utusan dari berbagai daerah dan provinsi menunjukkan bahwa semangat guru tak pernah padam dalam kiprahnya mendidik anak bangsa dan mengembangkan dirinya.
"Jambore tahun kami harap lebih sukses dari tahun-tahun sebelumnya. Kami kemas acara semenarik mungkin sehingga undangan dan masyarakat dapat melihat napak tilas penjuangan Dr Sulistiyo sebagai garda terdepan inspirasi para guru," ujarnya.
Doko menambahkan, Jambore melibatkan Pemkab Banjarnegara, PGRI Kabupaten Banjarnegara, dan Cabang Purwanegara. Jambore dipusatkan di Kalitengah tempat monumen Dr Sulisiyo. Tempat ini dijadikan pusat kegiatan selama jambore berlangsung dari mulai tanggal 30 September 2023 sampai 1 Oktober 2023.
Baca Juga: Bikin Geram! Pertunjukan Calon Dokter Adegan Bullying Sekolahan, menyesal merasa tak berdosa
Suwandi selaku sekretaris dalam jambore mengatakan panitia menyiapkan homestay bagi peserta Jambore Bhakti Guru ini sebagai bentuk pelayanan maksimal kepada para tamu undangan dan peserta.
"Selama dua hari kami siapkan homestay agar para tamu dan peserta dapat beristirahat dan fokus pada kegiatan jambore," jelasnya.
Adapun rancangan kegiatan sebagai berikut:
Napak Tilas Jejak Spirit Dr. Sulistyo
Team Game Tournament (TGT) Wawasan Ke-PGRI-an
Olimpiade Best Practice Pembelajaran Berdiferensiasi & P5 Inspiratif
Festival Produk Digital Inspirasi Guru dalam Konservasi Lingkungan
Festival Makanan dan Jajan Lokal
The Night of the Teacher's Expressions
Dengan motto bergembira, berbagi dan berkontribusi para guru diharapkan tetap menyala semangatnya untuk menginspirasi di lingkungan kerja dan masyarakat. Selamat berjambore sukses untuk para guru.***