Network
Portal Pekalongan – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen menginisiasi program gedor lakon, menyusul jumlah pasien Covid -19 terus bertambah, termasuk di Jateng.
Program gedor lakon yang dimasksud Taj Yasin Maimoen adalah program gerakan donor plasma konvalesen bagi penyintas alias mereka yang sudah sembuh dari Covid-19.
Menurut Taj Yasien, saat ini pasien Covid yang butuh kantung plasma konvalesen dari pasien Covid-19 sangat banyak dan tidak berimbang dengan jumlah pendonor, makanya gerakana gedor lakon ini perlu digaungkan.
Tujuannya, agar masyarakat yang sudah sembuh dari Covid 19 atau atau penyintas dengan senang hati suka rela aksi social mendonorkan kantung plasma konvalesen.
Hal ini disampaikan Taj Yasin setelah menghadiri Rapat Koordinasi Penangan Covid-19 di kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin, 19 Juli 2021. Tahap awal, gerakan gedor lakon akan menyasar klaster kantor pemerintahan.
"Saat ini, kita banyak klaster perkantoran dan industri. Untuk klaster perkantoran ada dari Pempov dan Pemda kabupaten/kota, itu akan kita data lalu diarahkan untuk donor darah plasma konvalesen," kata Taj Yasin.
Tidak hanya mengarahkan saja, ia juga menginisiasi gerakan donor plasma konvalesen atau bisa disebut dengan gedor lakon. Dia sudah melakukan pekan kemarin.
