Network
Portal Pekalongan - Sebanyak 60 janda tua ternyata lebih rasional saat diberi pilihan. Mereka lebih memilih diberi paket sembako daripada suami muda dan ganteng.
Rumah Zainal Abidin Petir di Jalan Pergiwati 1 Nomor 19, Kelurahan Bulu Lor, Semarang Utara, Rabu 28 Juli 2021 berkumpul 60 janda tua. Mereka disuruh memilih paket sembako atau suami muda dan ganteng. 60 janda tua itu ternyata memilih paket sembako.
Sambil berjemur di sinar matahari pagi, pukul 07.30 WIB, 60 janda tua berjajar di depan rumah Zainal Petir di Jalan Pergiwati 1 Nomor 19, Kelurahan Bulu Lor, Semarang Utara, Rabu 28 Juli 2021. Mereka memilih paket sembako daripada diberi suami muda dan ganteng.
Baca Juga: Sinopsis Nevertheless Eps 7: Park Jae-Eon Cemburu Melihat Yu Na Bi dan Yang Do Hyuk Semakin Dekat
Ternyata 60 janda tua itu menunggu kedatangan rombongan dari RSUD Wongsonegoro Semarang yang akan memberikan bantuan sembako.
Ke-60 janda tua itu didampingi Ketua Lembaga Bantuan Hukum Penyambung Titipan Rakyat (LBH Petir) Jateng, Zainal Abidin Petir.
Dokter Susi Herawati MKes, direktur RSUD Wongsonegoro didampingi Wakil Direktur, dokter Lia dan rombongan yang kemudian tiba di lokasi ke-60 janda tua itu berkumpul.
"Saya sangat berterima kasih atas kepedulian RSUD Wongsonegoro di tengah kesibukan berjibaku mengurus pasien Covid-19, masih memikirkan nasib orang kecil. Ini perlu ditiru pejabat negara lain, jangan sibuk pencitraan saja, tapi langsung temui rakyat," ujar Zainal Petir yang juga Komisioner Komisi Informasi Jateng ini.
Baca Juga: Cara Melaksanakan Shalat Apabila Tidak Mampu Berdiri, Ini Penjelasan Buya Yahya
