Terbukti Efektif, Babinsa Lakukan Donor Plasma Konvalesen Sebagai Terapi Penderita Covid-19

- 10 Agustus 2021, 14:42 WIB
Babinsa Serma Sujatnoto saat mendonorkan plasma konvalesen di UDD PMI Banjarnegara. Senin 9 Agustus 2021.
Babinsa Serma Sujatnoto saat mendonorkan plasma konvalesen di UDD PMI Banjarnegara. Senin 9 Agustus 2021. /Pendim 0704 Banjarnegara

Portal Pekalongan - Babinsa Koramil 04/Karangkobar, Kodim 0704/Banjarnegara, Serma Sujatnoto melakukan donor plasma konvalesen sebagai terapi bagi penderita Covid-19 di Unit Donor Darah (UDD) PMI Banjarnegara.

Babinsa Serma Sujatnoto mendonorkan plasma konvalesen, sebanyak satu kantong di UDD PMI Banjarnegara sebagai terapi bagi penderita Covid-19 yang membutuhkan.

Proses pengambilan plasma konvalesen dilakukan selama 45 menit, menggunakan metode konvensional di UDD PMI Banjarnegara pada Senin malam, 9 Agustus 2021.

Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan Saat Merasa Sedih Sulit dan Cemas, Simak Nasihat Ustadz Adi Hidayat

Petugas teknis UDD PMI Banjarnegara, Ulvida Rizqi Salasa, menjelaskan, sehari sebelum pengambilan plasma konvalesen. Petugas telah melakukan verifikasi dan mengambil sampel darah Serma Sujatnoto.

Hasil pemeriksaan sampel menunjukkan Serma Sujatnoto memenuhi persyaratan untuk donor plasma konvalesen.

Antara lain, sudah 14 hari pasca sembuh Covid-19 atau hasil PCR negatif, Serma Sujatnoto juga memiliki kekuatan atau titer antibodi yang bagus.

Usai donor plasma konvalesen, Serma Sujatnoto menyatakan senang bisa menyumbangkan plasmanya untuk membantu pasien Covid-19 yang membutuhkan.

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Ungkap Jumlah Konsumsi Habatussauda yang Baik dalam Satu Hari

Dirinya mengaku tidak merasakan keluhan apapun sejak diambil plasmanya.

Jadi kita butuh kesadaran bahwa penyintas ini memiliki kesempatan menolong warga yang terpapar Covid-19.

Serma Sujatnoto menambahkan, penyintas bisa melakukan donor plasma konvalesen untuk membantu penderita Covid-19, asalkan memenuhi syarat.

"Alhamdulillah kalau untuk donor sendiri saya tidak ada keluhan apa-apa,” katanya.

Serma Sujatnoto mengatakan akan kembali menyumbang plasma konvalesen di kemudian hari.

Baca Juga: Baca Ini, Doa Awal dan Akhir Tahun Baru Islam 1 Muharam 1443 Hijriah

Tentunya setelah 2 bulan dari dirinya melaksanakan donor pertama, karena UDD PMI Banjarnegara masih mengguna metode konvensional dan juga semua syarat harus terpenuhi.

"Insyaallah dua bulan lagi, karena ternyata tidak boleh donor setiap hari. Karena masih menggunakan metode konvensional jadi harus menunggu dua bulan lagi dan harus diperiksa lagi, kalau titernya baik bisa donor lagi,” ujarnya.

Mengingat saat ini permintaan plasma konvalesen di Banjarnegara sangat tinggi, sedangkan stok yang ada di PMI belum cukup.

Baca Juga: dr Aisyah Dahlan Ungkap Cara Istri Bikin Suami Bahagia dan Betah di Rumah

Serma Sujatnoto juga mengajak masyarakat yang pernah terinfeksi Covid-19 untuk ikut donor plasma konvalesen.

"Mari kita bantu saudara kita, keluarga kita, teman kita dan masyarakat Indonesia untuk menghadapi Covid-19," pungkasnya.***

Editor: Dimas Diyan Pradikta

Sumber: Pendim 0704 Banjarnegara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x