PORTAL PEKALONGAN - Beredar sebuah foto dan chattingan di grup-grup media sosial WhatsApp (WA), bencana tanah longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan pada Rabu 19 Januari 2022 mengakibatkan 5 orang korban tertimbun tanah longsor dan meninggal dunia.
Kapolres Pekalongan AKBP Dr Arief Fajar Satria SH SIK MH melalui Kasubsi PIDM Sihumas Ipda Tamerin SH menegaskan bahwa informasi melalui media sosial itu adalah bohong alias hoaks.
Setelah Polres Pekalongan menelusuri informasi tersebut dengan melakukan konfirmasi kepada para kepala desa di lokasi kejadian ternyata tidak benar atau hoaks.
Kasubsi PIDM Sihumas Ipda Tamerin mengatakan, faktanya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa bencana alam tanah longsor seperti yang dishare di media sosial dan beredar di grup-grup WhatsApp itu.
“Memang benar beberapa hari lalu telah terjadi bencana tanah longsor di wilayah Lebakbarang, tapi dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material saja,” ucap Ipda Tamerin, dikutip Portalpekalongan.com dari Tribratanews.jateng.polri.go.id, Senin 24 Januari 2022.
Lebih lanjut Ipda Tamerin menjelaskan, pihaknya melalui Polsek Lebakbarang sudah melakukan konfirmasi kepada para kepala desa di kecamatan Lebakbarang, dan dipastikan pada saat kejadian bencana tanah longsor tersebut tidak ada korban jiwa.
Untuk itu, pihaknya pun mengingatkan dan mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah percaya dengan kabar yang belum tentu kebenarannya melalui media sosial.
“Kami meminta kepada semua pihak terutama pengguna media sosial agar lebih bijak dalam menyebarkan berita. Setiap informasi sebaiknya disaring dulu dan cek kebenarannya, sebelum di sharing,” lanjutnya.