Jalan Raya ke Objek Wisata Kawah Putih Bandung Selatan Berlobang, Sopir Mobil Wisata Tetap Ngebut

- 31 Mei 2022, 07:52 WIB
Wisatawan lokal menikmati keindahan alam Kawah Putih Ciwidey Bandung
Wisatawan lokal menikmati keindahan alam Kawah Putih Ciwidey Bandung /Ali A/

PORTAL PEKALONGAN - Jalan raya menuju Kawah Putih Ciwidey Bandung Selatan sempit, berkelok, dan berlobang.

"Namun, sopir angkutan wisata yang membawa kami ke objek wisata Kawah Putih tetap ngebut. Seolah dia sedang tidak membawa penumpang, ngeri ngeri sedap hehe...," kata Prof Ahmad Rofiq, Guru Besar Pascasarjana dan FSH UIN Walisongo Semarang, yang Minggu, 29 Mei 2022 membawa keluarganya berwisata di objek itu.

Dia mengisahkan, perjalanan dari Kawasan Farmhouse pukul 13.00 WIB ke destinasi wisata Kawah Putih membutuhkan waktu cukup lama.

Terlebih lagi saat itu longweekend. Sehingga pukul 17.00 WIB baru sampai di lokasi.

"Itupun kabut tebal sudah turun, sehingga saat mendekat di Kawah Putih ingin mengambil gambar, sudah tertutup kabut."

Baca Juga: 10 Contoh Soal PAT UAS SBdP Kelas 1 Tema 8 Persiapan Ujian Kenaikan Kelas Beserta Kunci Jawaban


Dia menambahkan, selain jalan yang relatif sempit, berkelok, dan terlebih lagi setelah memasuki portal dan membayar tiket plus parkirnya saja untuk mobil Toyota Hiace Rp 162.000 ternyata fasilitas jalan raya naik sejauh kurang lebih lima kilometer ke puncak Kawah Putih, rusak parah.

Sudah barang tentu, ini membuat tidak nyaman pengendara dan wisatawan yang ingin menuju Kawasan wisata yang paling banyak diminati masyarakat.

Sementara untuk pelancong rombongan besar dengan bus, maka disediakan angkutan-khusus semi-terbuka, yang agak aneh, karena meskipun jalanan rusak, mereka tetap ngebut, seolah tidak membawa penumpang saja.

Halaman:

Editor: Ali A

Sumber: Prof Ahmad Rofiq


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah