Network
PORTAL PEKALONGAN – Kabar seputar penculikan anak yang cukup meresahkan direspons cepat oleh Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi SIK dengan memerintahkan seluruh jajarannya untuk turun langsung ke sekolah-sekolah.
Langkah itu diambil untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Selain itu, kehadiran personel kepolisian di sekolah-sekolah juga akan mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan, khususnya pelaku penculikan anak.
Menindaklanjuti perintah Kapolres Pekalongan Kota, Wakapolres Pekalongan Kota Hj Pariastutik SH bersama anggotanya pun mengunjungi TK Masyitoh 16 Kota Pekalongan, Kamis 2 Februari 2023.
Dalam kunjungan tersebut Wakapolres mengimbau kepala sekolah dan para guru, jika mendapat informasi atau kabar terkait dengan penculikan anak ataupun kejahatan lainnya, sebaiknya dicek dulu kebenarannya.
"Jangan langsung diteruskan kepada orang lain. Gunakan motode 'Saring dulu sebelum share'. Jangan sampai kita turut menjadi penyebar hoaks di masyarakat," ujarnya.
Di hadapan kepala sekolah, guru, dan wali murid TK Masyitoh 16, Wakapolres juga mengatakan, jika ada informasi tentang penculikan anak, sebaiknya disikapi dengan tenang dulu, tidak panik, namun tetap waspada dan tidak underestimate.
Baca Juga: Kendaraan Listrik Murah Lebih Diminati Masyarakat
Selanjutnya Wakapolres juga meminta kepada guru dan orang tua murid untuk lebih meningkatkan kewaspadaan serta selalu mengawasi murid dan putra-putri mereka saat berada di sekolah ataupun di lingkungan tempat tinggal, serta memberikan edukasi soal upaya pencegahan penculikan anak.
"Berikan edukasi kepada anak terkait pencegahan penculikan. Berikan pemahaman kepada putra-putri kita untuk tidak mudah percaya kepada orang yang tidak dikenal ataupun ajakan orang yang tidak dikenal," tandasnya.
