PORTAL PEKALONGAN – Jalan hidup seseorang tidak selalu akan mulus seperti jalan aspal dengan kualitas nomor wahid. Akan ada saja yang lika liku kehidupan ditemui dalam menjalani sebuah proses sehingga mengakibatkan hasil yang dicapai tidak sesuai denga napa yang diharapkan.
Ketika merasa berhasil telah mencapai suatu tujuan, maka akan merasa sangat Bahagia, namun sebalinya ketika menghadapi jalan kehidupan yang berliku, kesiapan tiap orang berbeda-beda. Ada yang dapat melaluinya dengan aman. Tetapi tak sedikit yang jatuh dan terperosok sehingga semakin menambah rasa sakit, kecewa bahkan putus asa. Di sinilah seseorang butuh nasihat untuk menguatkan hati yang rapuh.
Nasihat berfungsi untuk pengendalian diri, membangun kembali sebuah harapan, menguatkan hati seseorang, memebrikan motivasi, dan menumbuhkan rasa optimisme serta menjauhkan diri dari pesimisme.
Setiap orang sejatinya sangat membutuh nasihat. Tak memandang setinggi apa pangkat dan jabatan, pendidikan ataupun kedudukannya. Karena nasihat bagaikan charger yang menyuplai kembali energi bagi kekuatan hati. Hati yang ikhlas dinasehati, akan hidup, bagaikan tumbuhan yang bersemi kembali.
Hati yang hidup akan selalu mengenal penciptanya yaitu Allah Subhanahu wataala. Hati sedemikian, akan membawa pemiliknya mampu memetik hikmah dari tiap ujian yang dilaluinya.
KH. Ahmad Bahaudin Nursalim atau yang lebih dikenal dengan nama Gus Baha selalu banyak nasihat untuk kita. Walaupun tidak disampaikan secara langsung, baik ditas mimbar, dalam majelis, ataupun siaran langsung televisi, tapi setiap quotes nya selalu dinanti oleh banyak orang.
Nasihat indah Gus Baha yang diunggah melalui akun instagram gusbahaquote. Yang menganjurkan kita untuk saling mengenal dan menasihati bukan saling menghakimi, cukup menarik perhatian para pengikutnya.