Selanjutnya adalah Desa Gondang dan Kuripan di Kecamatan Subah, dan Desa Kedawung di wilayah Kecamatan Banyuputih.
Baca Juga: Gus Baha: Bersholawatlah Maka Akan Mendapatkan Syafaat di Hari Kiamat
Meskipun potensi gempa tersebut baru berupa ancaman, warga diminta untuk tetap waspada terhadap berbagai kemungkinan.
Bagian dari Mitigasi Bencana
Gubernur Ganjar mengungkapkan, letak geografis Indonesia memang berada di wilayah rawan bencana. Namun, kondisi tersebut jangan sampai membuat masyarakat cemas dan panik.
"Penjelasan yang diberikan bukan untuk menakut-nakuti, itu bagian dari mitigasi bencana, maka kalau kita berada di wilayah rawan bencana, konstruksinya mesti baik," jelas Ganjar.
Baca Juga: Dunia Hiburan Dirundung Duka, Kemarin Nomo Koeswoyo, Hari Ini Aktris Senior Nani Wijaya Meninggal Dunia
"Kalau itu daerah bahaya, jangan ada (tinggal) di situ. Terus formasi-formasi yang ada di muka bumi, kalau tidak harus diubah, jangan diubah. Biasanya pengendalian tanah," lanjut Ganjar.
Adapun upaya mitigasi yang telah dilakukan Ganjar, antara lain pemasangan peralatan jaringan pemantauan gempa di Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang dan Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan.
Tujuan dari pemasangan jaringan pemantaun gempa itu untuk pemantauan sesar-sesar yang ada di darat di wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga: Timnas Israel Akan Hadir pada Piala Dunia U-20 di Indonesia, Ustadz Jeje Zaenudin Angkat Bicara