Network
3. Bacalah kutipan cerpen berikut !
Panas memuncak di pasar kota. Terik matahari membakar ubun-ubun kepala. Suryati masih menunggu dagangannya di bawah tenda kain. Dia mulai kegerahan, tapi mencoba bertahan. Di
atas tikar masih terbentang barang dagangannya.
Latar waktu dan suasana cerpen tersebut adalah ….
A.siang hari, tabah
B.siang hari, panas
C.pagi hari, terik
D.pagi hari, tabah
Kunci : A
Baca Juga: Ada Air Muncrat di Turunan Gombel Lama Semarang, Arus Lalu Lintas Terganggu
4. Bacalah kutipan cerpen berikut !
“ Saya betul-betul sedang memerlukan uang itu, Paman,” pinta Danuri setengah mengemis. “ Ah, kamu anak kemarin! Begitu saja kamu tidak percaya! Aku kan pamanmu! Tak akan
uangmu itu kubawa lari.” Sarman berteriak menunjuk keponakannya. Sementara Danuri bukan main terkejutnya mendengarkan teriakan pamannya yang membuat beberapa warga di kampungnya keluar rumah melongokkan kepala ke rumah Sarman. Hatinya teriris mendengar ucapan pamannya. Terlebih lagi ketika segera teringat Mawarni yang tergolek di rumah sakit terserang demam berdarah.
Kutipan cerpen tersebut menggunakan sudut pandang ….
A.pengarang orang pertama pelaku utama
B.pengarang orang pertama pelaku sampingan
C.pengarang orang ketiga serba tahu
D.pengarang orang ketiga terbatas
Kunci : C
Baca Juga: Doa Sebelum dan Sesudah Makan Maupun Minum Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya
5.Bacalah ilustrasi berikut dengan saksama!
Dalam rangka hari Lingkungan Hidup, Pramuka Gugus Depan SMP Kalijaga mengadakan Persami. Pada saat pembukaan Persami, pembina upacara berpidato.
Isi pidato yang tepat sesuai kegiatan tersebut adalah ….
A.Harapan kami, untuk mencegah bahaya banjir dan tanah longsor kita bersama-sama dapat menjaga kelestarian hutan. Hutan menjadi tanggung jawab kita.
