Network
PORTAL PEKALONGAN - Berbagai studi yang dilakukan baik secara nasional maupun internasional menunjukkan bahwa Indonesia telah mengalami krisis pembelajaran (learning crisis) yang cukup lama.
Banyak anak-anak di Indonesia yang belum mampu memahami bacaan sederhana dan menerapkan konsep matematika dasar.
Temuan tersebut juga memperlihatkan terjadinya kesenjangan pendidikan yang curam di antara kelompok sosial berbagai wilayah di Indonesia. Keadaan tersebut diperparah oleh merebaknya pandemi akibat virus Covid-19.
Baca Juga: Download Buku Kurikulum Merdeka Panduan Guru PAUD
Dilansir Portalpekalongan.com dari hasil riset Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 telah menimbulkan kehilangan pembelajaran (learning loss) literasi dan numerasi yang signifikan.
Di samping itu, juga permasalahan juga terdapat pada proses pembelajaran di sekolah. Masih terdapat sekolah yang mengajar dengan menerapkan konsep berupa pemindahan pengetahuan kepada hafalan, bukan mendorong siswa belajar untuk belajar (learn to learn).
Pendidikan yang diterapkan belum dihadapkan dengan masalah (problem possing education) yaitu upaya meletakkan pendidikan pada kerangka dasar untuk melibatkan anak didik dalam mengatasi permasalahan dan upaya pemecahan masalah.
Di sisi lain Indonesia dihadapkan dengan berbagai tantangan, di antaranya tuntutan dalam menyiapkan generasi yang cerdas dan berkarakter untuk menyambut 100 tahun Indonesia merdeka (Indonesia Emas) pada tahun 2045.
Juga tantangan globalisasi pada dunia pendidikan yang diramalkan akan terjadi pada tahun 2030.
Baca Juga: Link Download Buku Kurikulum Merdeka Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) Kelas 5 SD/MI
