Network
PORTAL PEKALONGAN - Pelatihan hypnoteaching yang diselenggarakan khusus untuk seluruh pendidik SMK Negeri 1 Kalibawang Kabupaten Wonosobo, dilaksanakan pada Hari Ini Kamis, 24 Agustus 2023. Hypnoteaching merupakan improvisasi dari metode pembelajaran yang menggunakan sugesti positif untuk menjangkau pikiran bawah sadar siswa. Hypnoteaching sendiri merupakan perpaduan antara konsep hipnotis, psikologi, komunikasi, dan metode mengajar di kelas.
Pelatihan hypnoteaching yang diselenggarakan oleh SMK Negeri 1 Kalibawang Kabupaten Wonosobo ini bertujuan untuk meningkatkan efektifitas belajar dan budaya literasi, sebagaimana disampaikan oleh Mahmudah, M.Pd.Si. Kepala SMK Negeri 1 Kalibawang Kabupaten Wonosobo.
Baca Juga: Bangkitkan Minat Literasi Siswa, Guru SMK N 1 Kali Bawang Wonosobo Adakan Pelatihan Hypnoteaching
Pelatihan hypnoteaching ini perlu diadakan untuk para pendidik, selain untuk menambah pengetahuan terkait dengan metode pembelajaran, dengan memahami konsep atau cara kerja hipnotis diharapkan guru dapat mempengaruhi bawah sadar siswa, untuk menjadikan belajar lebih efektif dan membangkitkan budaya literasi siswa.” Ungkap Mahmudah.
Ada yang tidak lazim pada pelatihan hypnoteaching tersebut, dimana salah satu guru yang diminta memegang selembar tisu di atas telapak tangannya merasa berat bahkan saking beratnya membuat tangan guru tersebut gemetar dan merasakan semakin berat akhirnya menjatuhkan tisu tersebut.
Baca Juga: DARURAT! Bandar Judi Online Indonesia Sudah Keterlaluan, Berani Promo via Medsos dan WA
Indra Hari Purnama (founder Rumah Baca Purnama) yang menjadi nara sumber pada pelatihan hypnoteaching tersebut menceritakan bahwa apa yang dilakukannya kepada salah satu guru tersebut, dengan memberi sugesti bahwa tisu tersebut berat, ini membuktikan bahwa melalui komunikasi seseorang dapat memasukkan pesan/sugesti ke pikiran bawah sadar seseorang, yang dibutuhkan hanya bagaimana proses mengajak seseorang agar fokus (induksi), kemudian melakukan cek kedalaman fokusnya, dan ketepatan kapan dia memasukkan sugesti.
Berkaitan dengan hypnoteaching, Indra Hari Purnama menjelaskan bahwa hypnoteaching ini masuk dalam kategori hipnotis non formal, meskipun secara umum proses yang dilakukan sama dengan hipnotis formal, akan tetapi yang menjadi pembeda adalah proses hypnoteaching dilakukan dengan memadukan berbagai komponen seperti fisiologis, voice tone (intonasi suara), words (kata-kata) yang digunakan selama kegiatan belajar mengajar berlangsung.
