Setelah itu, akan terjadi proses pembuahan, yaitu peleburan sel jantan dan sel telur.
Setelah pembuahan terjadi, bunga akan layu dan gugur, diikuti perkembangan bakal biji menjadi biji yang dilindungi oleh kulit. Tumbuhan memerlukan bantuan untuk penyerbukan, seperti dari serangga, angin, bahkan manusia.
Pada perkembangbiakan vegetatif (tidak kawin), keturunan dihasilkan dari 1 induk. Hasilnya, keturunan memiliki sifat identik dengan induknya. Biasanya terjadi karena ada modifikasi akar, batang, atau daun. (Sumber: Buku IPAS Kemdikbudristek, 2021)
Perkembangbiakan vegetatif alami dilakukan dengan berbagai cara, antara lain umbi, akar, geragih, dan tunas.
a. Umbi lapis
Umbi lapis memiliki susunan berlapislapis. Bagian yang berlapis-lapis merupakan tunas. Tunas tumbuh membesar sehingga terbentuk siung. Siung ini dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru. Contohnya, bawang merah, bawang putih, dan bunga lili.
Baca Juga: Kunci Jawaban IPAS Kurikulum Merdeka Kelas 4 Halaman 12: Infografis Mengenai Proses Fotosintesis
b. Umbi batang
Sebenarnya, umbi batang adalah batang. Pada umbi batang terdapat mata tunas. Mata tunas dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru. Contohnya, kentang dan ketela
rambat.