Network
PORTAL PEKALONGAN - Berikut ini adalah 25 contoh soal IPA kelas 10 SMA MA Kurikulum Merdeka Materi Persiapan UH, PTS, PAS, PAT maupun Sumatif. Bab 1 Keanekaragaman Hayati, dan Interaksi dalam Ekosistem; Topik C. Interaksi dalam Suatu Ekosistem, essay, dan kunci jawaban.
Penyusunan 25 contoh soal IPA kelas 10 SMA MA Kurikulum Merdeka Materi Persiapan UH, PTS, PAS, PAT maupun Sumatif. Bab 1 Keanekaragaman Hayati,dan Interaksi dalam Ekosistem; Topik C. Interaksi dalam Suatu Ekosistem, essay, dan kunci jawaban, ini dilansir Portalpekalongan.com dari Buku Biologi Kelas 10 SMA MA terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Kali ini, 25 contoh soal IPA kelas 10 SMA MA Kurikulum Merdeka Materi Persiapan UH, PTS, PAS, PAT maupun Sumatif. Bab 1 Keanekaragaman Hayati,dan Interaksi dalam Ekosistem; Topik C. Interaksi dalam Suatu Ekosistem, essay, dan kunci jawaban ini juga berdasarkan penjelasan narasumber Leni Nurindah, S.Pd, alumni Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
25 contoh soal IPA kelas 10 SMA MA Kurikulum Merdeka Materi Persiapan UH, PTS, PAS, PAT maupun Sumatif. Bab 1 Keanekaragaman Hayati,dan Interaksi dalam Ekosistem; Topik C. Interaksi dalam Suatu Ekosistem; essay, dan kunci jawaban ini dapat adik-adik pelajari untuk menambah ilmu pengetahuan dan wawasan selama proses pembelajaran.
Baca Juga: 25 Contoh Soal Essay IPA Kelas 10 SMA MA dan Kunci Jawaban: Topik B. Komponen Penyusun Ekosistem
Topik C. Interaksi dalam Suatu Ekosistem
Soal 1:
Jelaskan bagaimana rantai makanan dapat terbentuk dalam ekosistem dan mengapa adanya kebutuhan makan dan dimakan penting dalam ekosistem.
Jawaban :
Rantai makanan terbentuk karena adanya kebutuhan makan dan dimakan dalam ekosistem. Organisme mengonsumsi organisme lain untuk mendapatkan energi dan nutrisi. Organisme yang memakan organisme lain disebut pemangsa, sementara yang menjadi mangsa. Ini membentuk rantai makanan yang menggambarkan aliran energi dan transfer nutrisi di dalam ekosistem. Proses ini penting karena menciptakan hubungan trofik yang mengatur distribusi energi dan material di dalam ekosistem.
