Tim AquaActiva Jurusan Teknik Elektro Undip Raih Penghargaan Internasional Inovasi Bidang Irigasi dan Nutrisi

- 28 Juni 2024, 05:30 WIB
Tiga mahasiswa jurusan Teknik Elektro Universitas Diponegoro atau Undip Semarang, meraih penghargaan internasional inovasi bidang Irigasi dan Nutrisi Pertanianya.
Tiga mahasiswa jurusan Teknik Elektro Universitas Diponegoro atau Undip Semarang, meraih penghargaan internasional inovasi bidang Irigasi dan Nutrisi Pertanianya. /Ali A/

PORTAL PEKALONGAN - UNDIP SEMARANG - Tim AquaCultiva yang beranggotakan dari tiga mahasiswa jurusan Teknik Elektro Universitas Diponegoro atau Undip Semarang, meraih penghargaan internasional inovasi bidang Irigasi dan Nutrisi Pertanianya.

Ketiga mahasiswa Undip anggota Tim AquaActiva itu adalah Guntur Awaludin Saptadi, Gevin Faza Qinthara, dan Andromedha Anjar Wasari. Ketiganya berhasil mengharumkan nama Indonesia pada ajang World Young Inventors Exhibition 2024 yang diadakan di Kuala Lumpur Convention Center (KLCC) pada 16-18 Mei 2024.

Dengan mengusung proyek berjudul "Smart Irrigation and Control Nutrient System for Sustainable Agriculture," tim AquaCultiva ini meraih dua penghargaan bergengsi pada kompetisi ini yaitu penghargaan Best Young Inventor Champion Excellence Award dan Gold Medal Award.

“Proyek yang dirancang tim AquaCultiva adalah sebuah sistem irigasi otomatis yang juga mengintegrasikan sistem kontrol nutrisi menggunakan kontrol PID untuk mengatur kecepatan motor pompa air. Dimana sistem tersebut digunakan untuk memanfaatkan mekanisme venturi untuk penyerapan nutrisi. Kecepatan debit air mempengaruhi tingkat daya serap venturi berdasarkan prinsip fisika dan parameter yang dibutuhkan,” jelas Andromedha Anjar Wasari dari Teknik Elektro Undip angkatan 2020, mewakili tim.

Inovasi yang ditawarkan oleh AquaCultiva tidak hanya terbatas pada pengaturan irigasi dan nutrisi. Sistem ini juga dapat dikendalikan dari jarak jauh melalui aplikasi mobile yang dikembangkan khusus untuk memudahkan pengguna.

AquaCultiva menggunakan Machine Learning untuk memahami kondisi tanaman dan menyesuaikan waktu penyiraman berdasarkan cuaca dan kebutuhan tanaman secara adaptif.
Pendekatan ini memastikan bahwa tanaman mendapatkan jumlah air dan nutrisi yang tepat, mendukung pertumbuhan optimal dan berkelanjutan.

Kompetisi yang diselenggarakan oleh Malaysian Invention and Design Society (MINDS) ini menarik perhatian 700 tim dari 15 negara, termasuk China, Saudi Arabia, Malaysia, Oman, Thailand, Hong Kong, Indonesia, Taiwan, Korea, Australia, Qatar, Vietnam, UAE, United States, dan Canada.

Persaingan yang ketat tidak menghalangi tim AquaCultiva untuk menunjukkan keunggulan inovasi mereka dan membawa pulang penghargaan prestisius tersebut.

“Prestasi AquaCultiva di World Young Inventors Exhibition 2024 ini bukan hanya sekadar kemenangan dalam sebuah kompetisi, tetapi juga sebuah langkah maju dalam menghadirkan solusi berkelanjutan untuk pertanian di Indonesia. Semoga inovasi ini menjadi teladan bagi banyak pihak dan mendorong lebih banyak inovasi berfokus pada keberlanjutan dan kemajuan teknologi di masa depan,” kata Andromedha.***

Editor: Ali A

Sumber: Humas Undip


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah