Blockchain, secara harfiah, adalah rantai blok yang terhubung dalam satu buku besar online. Setiap blok dalam blockchain ini mengandung sejumlah transaksi yang telah diverifikasi secara independen oleh setiap node dalam jaringan.
Misalkan, ketika seseorang, misalnya A, ingin mengirim cryptocurrency ke orang lain, B. Transaksi ini direkam sebagai satu blok dan disebarkan ke seluruh jaringan yang terdesentralisasi. Setelah transaksi mendapat persetujuan dari jaringan, maka transaksi tersebut dianggap sah.
Dengan demikian, blok-blok transaksi ini terus ditambahkan ke dalam buku besar online yang tidak dapat dihapus, memberikan catatan transparan dan tak terhapus tentang seluruh transaksi yang terjadi. Ini memastikan bahwa uang kripto berhasil dikirimkan dari satu pihak ke pihak lain dengan aman dan efisien.
Baca Juga: Mengatasi Kolesterol Tinggi dengan 3 Rekomendasi Obat Ampuh
Dalam intinya, cryptocurrency bukan hanya sekadar mata uang digital.
Ia juga melambangkan era baru dalam sistem keuangan yang menggabungkan inovasi teknologi dengan keamanan dan transparansi yang tinggi.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang cryptocurrency dan teknologi blockchain, kita dapat membuka pintu menuju potensi besar yang ditawarkan oleh revolusi keuangan digital ini.***