Baca Juga: Jadwal Acara TRANS TV Hari Ini, Sabtu, 7 Oktober 2023: Masak Masak dan Film A Score To Settle
NTP Menurut Subsektor
Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP)
Pada Agustus 2023 terjadi kenaikan NTPP sebesar 2,84 persen. Hal ini terjadi karena It mengalami kenaikan sebesar 2,70 persen lebih cepat, sedangkan Ib mengalami penurunan sebesar -0,14 persen.
Kenaikan It pada Agustus 2023 disebabkan oleh naiknya indeks yang diterima petani pada kelompok padi khususnya gabah sebesar 3,10 persen dan kelompok palawija sebesar 1,66 persen, khususnya jagung, kacang tanah, dan ketela pohon.
Pada Agustus 2023, Ib mengalami penurunan sebesar -0,14 persen yang disebabkan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) mengalami penurunan sebesar -0,20 persen. Sementara Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (IBPPBM) mengalami kenaikan sebesar 0,04 persen.
Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH)
Pada Agustus 2023 terjadi penurunan NTPH sebesar -0,40 persen. Hal ini terjadi karena It mengalami penurunan sebesar -0,46 persen lebih lambat dibanding penurunan Ib sebesar -0,06 persen.
Penurunan It pada Agustus 2023 disebabkan oleh turunnya indeks yang diterima petani pada kelompok sayur-sayuran sebesar -0,54 persen, khususnya bawang merah, buncis, ketimun, petsai/sawi putih, sawi hijau, kacang panjang, dan jengkol dan kelompok buah-buahan sebesar -0,22 persen, khususnya melon, salak, dan mangga. Sementara kelompok yang mengalami kenaikan indeks adalah kelompok tanaman obat-obatan sebesar 0,21 persen, khususnya kapulaga dan jahe.
Penurunan Ib sebesar -0,06 persen, yaitu 118,99 menjadi 118,92, disebabkan turunnya Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar -0,12 persen. Sementara Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (IBPPBM) mengalami kenaikan sebesar 0,05 persen.