PORTAL PEKALONGAN - Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kali ini Den Juneng akan menceritaka kisah Wali Paidi episode 64 berkumpulnya tokoh dan kaum sufi di puncak gunung.
Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket menceritakan kisah Wali Paidi mengenai berkumpulnya tokoh dan kaum sufi di puncak gunung pada episode 64 sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket yang terangkum dalam artikel ini.
Berikut portalpekalongan.com merangkumnya pada sesi Ngaji Laku Padepokan Carang Seket kisah Wali Paidi episode 64 berkumpulnya tokoh dan kaum sufi di puncak gunung yang di ceritakan oleh Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket selengkapnya.
Baca Juga: Konsep Shalat, Kisah Wali Paidi Episode 61 Ngaji Laku Padepokan Carang Seket
Ini urusan nusantara katanya.
Sang Wisnu bilang ini urusan darma dan karma.
Beberapa tokoh dan kaum sufi kumpul di sebuah puncak gunung, gunung itu ada di antara awan.
Karena awan hujan dan lain lain tidak bisa menjamah tempat itu, Negri dimana unsur alam tidak berfungsi maksimal.
Tampak para wali duduk di sana, dengan pakaian dan emblemnya masing masing, wali khutub dengan baju coklat dan emblem bulan sabit tampak jelas sebagai identetas mereka.
Ada yang berbusana keemasan, ada yang putih bersinar, ada yang biru muda.
Nampak Wali Paidi ikut ada di tempat tersebut, dengan baju hitam, ikat kepala hitam, sarung hitam, kostum yang saya rasa aneh karena yang lain semua berseragam.
Baca Juga: Berzina Seribu Kali, Kisah Wali Paidi Episode 60 Ngaji Laku Padepokan Carang Seket
Tiba tiba datang rombongan seragam putih berikat kepala kuning, berpakaian adat hindu, diiringi datang suara aneh menderu deru.
Yang beberapa saat kemudian datang para biksu berbusana merah muda.
Den Juneng hanya mengulas cerita, dan Den Juneng pastikan saya kurangi pentokohan, cerita yang bertele tele dan pergunjingan, Den Juneng pangkas cerita tapi tidak menyisipkan apapun.
Wali Paidi bingung karena ikut diundang di sarasehan besar kaum sufi trans dimensi.
Bertemu dengan banyak sufi bukan hal yang kaget baginya, namun ada perwakilan semua agama ini jelas istimewa.
Nampak dilihatnya seorang penjaga pintu air sebuah sungai ikut berseragam sufi.
Dalam hati Wali Paidi tambah bingung, karena setau Wali Paidi beliau juga bukan ahli ibadah.
Tapi entahlah, Allah yang memilih masing masing yang datang di acara kali ini. Bersambung.
Itulah kisah Wali Paidi episode 64 berkumpulnya tokoh dan kaum sufi di puncak gunung yang diceritakan oleh Den Juneng Suhu Padepokan Carang Seket. Semoga bermanfaat.***