Dari Galau ke Move On: Menyembuhkan Luka Hati dan Membuka Pintu Baru

- 2 Februari 2024, 10:30 WIB
Ilustrasi-galau di tepi danau
Ilustrasi-galau di tepi danau /Karawangpost/Foto/Pixabay-sasint


PORTAL PEKALONGAN - Menghadapi patah hati merupakan bagian tak terelakkan yang penuh tantangan dalam perjalanan hidup, memunculkan gelombang emosi yang sulit diurai.

Menurut wawasan Kelli Harding, seorang spesialis psikiatri di Columbia University Irving Medical Center di New York, perasaan malu, bersalah, marah, sedih, dan kadang-kadang lega bisa menjalar setelah hubungan berakhir.

Dalam panduan ini, kita akan menjelajahi saran dramatis dari para psikolog untuk membantu anda menavigasi proses pemulihan dengan lebih mendalam.

Baca Juga: Anti Ribet! Simak Berikut Ini Cara Mengerjakan Aksi Nyata PMM

1. Merawat Diri dengan Hati

Terlibat dalam perawatan diri menjadi kunci pertama untuk melangkah melewati masa sulit ini.

Penelitian tentang Romantic Breakups, Heartbreak, and Bereavement menekankan dampak buruk patah hati pada kesehatan fisik dan mental.

Oleh karena itu, arahkan fokus Anda pada diri sendiri dengan menjalankan rutinitas harian, tidur yang memadai, menjaga pola makan sehat, dan membangun hubungan sosial yang positif.

2. Membangun Koneksi dan Membuka Diri

Meskipun hati Anda mungkin terasa hancur, isolasi diri bukanlah jawaban.

Halaman:

Editor: Alvin Arifin

Sumber: Halodoc


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x