Network
Portal Pekalongan - Setelah hari-hari yang mencekam di Afghanistan karena Taliban mengambil alih negara tersebut, militer AS masih berupaya menyelamatkan polisi Afghanistan yang pernah bekerja sama dengan mereka.
Hal itu dilakukan Amerika sebagai bentuk solidaritas karena polisi Afghanistan pernah berjuang bersama melawan Taliban.
Salah satu kisah dramatis penyelamatan polisi Afghanistan, dilakukan militer AS untuk Khalid dan keluarganya yang bersembunyi dari Taliban.
Baca Juga: 17 Agustus 2021 Wapres Afganistan Amrullah Saleh Deklarasikan sebagai Presiden Sementara yang Sah
Mohammad Khalid Wardak, seorang perwira polisi nasional Afghanistan yang terkenal menghabiskan bertahun-tahun bekerja bersama militer Amerika.
Diburu oleh Taliban, dia bersembunyi bersama keluarganya di Kabul, terus-menerus berpindah dari satu tempat ke tempat lain seraya mereka beberapa kali mencoba mencapai titik tempat di mana mereka bisa diselamatkan.
Setelah setidaknya empat upaya dalam beberapa hari, keluarga itu akhirnya dibawa pergi dengan helikopter pada hari Rabu dengan penyelamatan yang dramatis.
"Penyelematan yang disebut 'Operation Promise Kept' atau Operasi Penepatan Janji dilakukan di bawah militer AS dan sekutunya," kata Robert McCreary, mantan Kepala staf kongres dan pejabat di Gedung Putih di bawah Presiden George W. Bush, yang pernah bekerja dengan pasukan khusus di Afghanistan.
Penyelamatan Khalid terjadi setelah upaya panik oleh para pendukungnya di militer AS, yang mengatakan bahwa dia adalah saudara seperjuangan yang membantu menyelamatkan banyak nyawa dan menghadapi kematian jika ditemukan oleh Taliban.
Mereka mencari bantuan dari anggota Kongres dan Departemen Pertahanan dan Negara Bagian.
