Ganjar kemudian meninjau gedung yang terbakar. Setelah itu, ia juga menyempatkan untuk mengecek pasien yang dievakuasi di Paviliun Garuda, salah satu gedung yang terletak di sebelah gedung Kasuari.
Saat Ganjar masuk ke gedung, ia bertemu dengan sejumlah tenaga kesehatan yang bertugas di gedung Kasuari. Kepada mereka, Ganjar menanyakan kondisinya dan memastikan semua terkendali.
"Tadi waktu kebakaran di sana ya? Terus njenengan ikut menyelamatkan pasien?," tanya Ganjar pada para perawat itu.
"Iya pak, saat kejadian kami juga panik, tiba-tiba ada api dan asap dimana-mana. Tapi kami tetap berusaha tenang dan membantu mengevakuasi pasien," kata para perawat itu.
Ganjar mengacungi jempol atas aksi para perawat itu. Ia kemudian meminta para perawat yang sudah selesai jam piket untuk segera pulang dan menenangkan diri.
Baca Juga: Paska Longsor Pagentan Banjarnegara, Kondisi Psikologis Penyitas Korban Selamat Sudah Membaik
"Langsung pulang, istirahat ya. Njenengan hebat," ucap Ganjar.
Ganjar juga menyempatkan diri naik ke lantai 6 Paviliun Garuda untuk menemui sejumlah pasien yang dievakuasi dari gedung Kasuari yang terbakar. Di sana, Ganjar menyapa pasien, menghibur dan menguatkan mental mereka.
"Njenengan saking mriko (bapak dari gedung sana), yawis sementara ning kene sik ya (sementara di sini dulu). Sing sabar, semangat nggih. Wis saiki istirahat, ben ndang mari (sekarang istirahat, biar cepat sembuh)," kata Ganjar pada pasien-pasien itu.