PORTAL PEKALONGAN - Bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite menghilang di beberapa SPBU di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Senin 8 Agustus 2022 sore.
SPBU yang kehabisan stok Pertalite memasang tulisan "maaf BBM Pertalite sedang dalam pengiriman".
Hal yang yang sama dilakukan untuk mengumumkan kekosongan stok Biosolar.
Sebagian petugas SPBU pun menawarkan BBM jenis Pertamax kepada konsumen. Nurdin Salma, pengelola salah satu SPBU di Pamulang mengatakan, baru hari Senin pihaknya mengalami kekosongan Pertalite.
Dia menambahkan, adanya keterlambatan pengiriman dari pihak Pertamina.
"Ada keterlambatan pengiriman dari Pertamina. Hari Minggu sih masih bisa jualan," ucapnya, Senin 8 Agustus 2022 disadur Portalpekalongan.com dari akun Instagram @kabarbintaro.
Nurdin mengatakan, dalam kondisi normal, pihaknya menjual 14.000 liter Pertalite per hari. Selama terjadi kekosongan Pertalite, pihaknya mengoptimalkan penjualan Pertamax.
Nurdin mengaku kekosongan Pertalite membuat pendapatan menurun.
Ia pun berharap agar pengiriman sesuai jadwal sehingga pelayanan bisa maksimal.
Sementara itu, Almansyah, pengendara ojek online mengaku dirinya terpaksa beralih ke Pertamax karena sulit mendapatkan Pertalite.
"Kalau ada pun ngantrinya panjang. Daripada panas-panasan, dan waktu kesita makanya pake Pertamax. Memang kalau hitung-hitungan lebih murah Pertalite, cuman namanya lagi genting," katanya.
Ia berharap Pertalite tak langka sehingga masyarakat tidak direpotkan.
Baca Juga: Viral!Video Detik- detik Mobil Merah Meluncur ke Sawah,Warganet: Halaman Depan Macam Perosotan
"Kalau terus-terusan kosong ya bahaya juga buat kantong. Uang pas-pasan beli Pertamax, yang ada tekor," keluhnya sembari tertawa.***