Network
PORTAL PEKALONGAN - Pencarian hilangnya Emmeril Khan Mumtadz atau biasa disapa Eril, merupakan putra sulung Ridwan Kamil yang terseret arus sungai Aare Swiss memasuki hari keenam. Namun belum terlihat tanda-tanda Eril ditemukan.
Kesedihan menyelimuti keluarga Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, namun meskipun begitu keduanya terlihat tegar dan tabah menghadapi ujian yang mengguncang ini.
Pihak keluarga membagikan rekaman suara kesaksian seseorang wanita yang ikut mendampingi Ridwan Kamil dan keluarga selama proses pencarian Eril di kota Bern Swiss, ditujukan untuk Mang Ade panggilan lain untuk Elpi Nurmuzzaman yang merupakan adik dari Ridwan Kamil.
Seseorang tersebut mengatakan update sebagai penyemangat bagi keluarga di Indonesia.
"Masya Allah saya menyaksikan luar biasa ya, figur pasangan suami istri yang saling menguatkan disituasi yang luar biasa berat. Masya Allah sejak awal kondisi terjadi, saya melihat seorang ibu yang sangat-sangat tawakkal dan berserah, dengan ikhtiar yang luar biasa secara fisik,mental, doa, karena saya membersamai juga beliau, terus menyusuri sungai seharian sampai malam gelap," kata seorang wanita yang identitasnya masih disembunyikan.
Ia pun menyebutkan sikap ketawakkalan pasangan suami istri tersebut sesaat setelah polisi setempat menyampaikan proses-proses yang telah mereka lakukan. Ridwan Kamil dan Atalia menyampaikan persiapan-persiapan yang akan dilakukan.
"Mungkin momen seperti ini momen yang sangat berat, ujian yang luar biasa dari Allah untuk orang-orang terpilih, tapi di momen ini saya melihat betapa kompaknya. Karena momen ini sangat berat, orang bisa banyak mempertanyakan, banyak memberikan pernyataan, bahkan lebih buruk banyak juga yang menjadi kejadian saling menyalahkan. Tapi masya Allah, mereka berdua kuat dan kompak," tambahnya
Harapannya agar keikhlasan dan ketawakkalan keluarga Ridwan Kamil di Swiss bisa menjadi penyemangat bagi keluarga yang ada di Indonesia, serta selalu optimis serta berbaik sangka terhadap takdir Allah.
