Santri Ponpes Al Amanah Weding Demak, Tinggalkan Kesan Ramadhan dengan Khatam Quran

- 7 April 2024, 13:40 WIB
Santri putri Ponpes Al Amanah Weding Demak,
Santri putri Ponpes Al Amanah Weding Demak, /Dwi Widiyastuti/

Portal pekalongan.com – Santri Ponpes Al Amanah Weding Demak ingin menorehkan kesan di bulan Ramadhan ini dengan mengkhatamkan Al-Quran.

Bulan Ramadhan bulan yang penuh berkah dan banyak pahala sehingga waktu tersebut tidak disia-siakan oleh para santri putri.

Ponpes Al Amanah Weding Demak dengan pengasuh KH Abdullah Haidar akrab disapa Gus Abdar membakar semangat para santrinya dengan memenuhi target hapal Quran 30 juz.

Baca Juga: Catat! Ini Daftar Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa Bagi Pemudik yang Pakai Mobil Listrik

Bulan Ramadhan menjadikan bulan yang penuh makna bagi para santri.Bermakna dan mengesankan karena momen ini santri bisa meraih apa yang dicita-citakan.

Khususnya bagi santri  Kamalatussolihah,S.Pd. Bisa dijadikan contoh bahwa semangat dan ketekunan akan membawa hasil yang luar biasa.

Pasalnya,  Kamalatussolihah biasa disapa Kamal telah   berhasil menghatamkan Al Quran 30 juz bi Hifdzi dengan bacaan Imam Ashim Al Kufi dengan riwayat Hafs dan Syu'bah,Sungguh menakjubkan.

Sehari – hari Kamal sebagai guru di MTs Miftahul Ulum Weding akan tetapi masih sempat memiliki waktu dan semangat untuk menghafal Al Quran sehingga berhasil mengkhatamkan 30 juz bil Hifdzi dengan Bacaan Imam Ashim Al Kufi riwayat Hafs dan Syu’bah.

Menurut KH Abdullah Haidar akrab disapa Gus Abdar, pengasuh Ponpes Al Amanah Weding Bonang Demak, Kamalatussolihah sebenarnya sudah berstatus boyong semenjak lulus atau tamat di MA MiftHul Ulum weding.

Kamal ini mulai menghafalkan Al Qur’an semenjak kelas X MA. Ketekunannya tidak sia-sia  Pada masa akhir kelas XII Kamal sudah mengkhatamkan Alquran untuk pertama kalinya.

“Setelah lulus MA dia boyong, kemudian melanjutkan kuliah di UIN Walisongo jurusan Pendidikan Matematika,” kata Gus Abdar.

Kamal bisa menyelesaikan kuliah sesuai harapan. Kemudian, setelah tamat dan diwisuda di UIN Walisongo, kemudian Kamal Kembali ke pondok dan ikut mengabdi dan mengajar di MTs Miftahul Ulum. Kamal juga sudah menikah.

“Alhamdullah,  setelah nikah dia tetap aktif mengaji dan Ramadan ini dia mengkatamkan kembali dengan bacaan dan riwayat Syu’bah,” terang Gus Abdar.

Sebagai informasi, kata Gus Abdar, Al Qur'an yang banyak dibaca orang Indonesia adalah bacaan Imam Ashim riwayat Hafs. Sedangkan Ashim itu mempunyai 2 (dua rowi yaitu Hafs dan Syu'bah.

Dikatakan Gus Abdar juga, sebelum Kamal, di Ponpes Al Amanah sudah ada beberapa santri yang hatam dengan riwayat yang berbeda berbeda-beda.

Seperti santri dengan Sayarifah asal Tegal, sudah menghantam beberapa riwayat Imam Ashim dengan dua riwayat Hafs dan Syu'bah , bacaan Ali Al Kisai dengan dua riwayat Adduri dan Abul Harist , bacaan Imam Hamzah Azzayyat dg riwayat Kholaf .

Baca Juga: Persiapkan Mudik Lebaran 2024, Begini Cara Top Up e-Toll Pakai BRI, BCA, BNI, dan Mandiri

Gus Abdar dalam mengajar Qiroah Sab'ah metode yg digunakan adalah dengan cara IFROD artinya membaca tiap Riwayat dari awal sampai akhir mushaf satu hataman.

Begitu juga selanjutnya tiap riwayat satu hataman . Sebagaimana metode ulama salaf dahulu . Metode ini yang diterapkan di Mekah di tempat guru Gus Abdar yaitu Assayyid Nabil Al Ghomri.

“Semoga ilmu yang diterima santri berkah dan bermanfaat bagi orang banyak” pungkas  Gus Abdar.

Demikian informasi tentang Santri Ponpes Al Amanah Weding Demak, tinggalkan kesan Ramadhan dengan khatam Quran.***

Editor: Ali A

Sumber: Ponpes Al Amanah Weding Demak,


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah